MANTRA SUKABUMI - Rabu, 06 Desember 2021, ratusan pendukung Donald Trump memenuhi kawasan Gedung Capitol, Amerika Serikat.
Hal itu dalam upaya membatalkan kekalahan Trump dalam pemilihan Presiden AS, serta memaksa Kongres untuk menangguhkan pengesahan kemenangan Presiden terpilih Joe Biden.
Kepolisian AS sekitar tiga jam lebih berusaha membubarkan pendukung Trump yang menerobos masuk dan mengobrak-abrik kawasan Capitol. Pihak Kepolisian juga melakukan evakuasi terhadap para anggota parlemen
Baca Juga: Nikmati Mudahnya Belanja Online di Merchant Baru ShopeePay
Baca Juga: Hindari Gunakan HP Seperti Ini, Berbahaya! Bisa Sebabkan Kebutaan Hingga Picu Risiko Kanker Mata
Pihak Kepolisian Washington mengumumkan dalam tragedi itu seorang wanita dilaporkan telah tewas tertembak. Selain itu, FBI mengatakan pihaknya telah melucuti dua perangkat yang dicurigai merupakan peledak.
Aksi Demonstrasi itu merupakan puncak dari protes-protes yang dilakukan sebelumnya selama berbulan-bulan sejak pemilihan Presiden yang digelar pada 3 November.
Demo tersebut ditenggarai oleh Trump yang berulang kali membuat klaim palsu bahwa pemungutan suara itu telah dicurangi, serta mendesak para pendukungnya untuk membantunya membalikkan kekalahannya.
Baca Juga: Mengejutkan, Anies Baswedan Terancam Dicopot Jabatannya dari Gubernur DKI, Ternyata Ini Alasannya