Ambil Alih TMII dari Yayasan Keluarga Soeharto, Media Asing Sebut Rencana Besar Pemerintah Indonesia

- 17 April 2021, 08:25 WIB
Ambil Alih TMII dari Yayasan Keluarga Soeharto, Media Asing Sebut Rencana Besar Pemerintah Indonesia./
Ambil Alih TMII dari Yayasan Keluarga Soeharto, Media Asing Sebut Rencana Besar Pemerintah Indonesia./ /Instagram.com/@tmiiofficial/

TMII tampak kosong ketika CNA berkunjung pada hari Rabu, dengan hampir tidak ada mobil atau orang di kompleks yang luas itu.

Baca Juga: Jadwal TV ANTV Hari ini Sabtu 17 April 2021, ada Nazar, Uttaran dan Pesbukers New Normal

“Bahkan sebelum pandemi, keadaan sudah sepi, terutama di paviliun provinsi. Sekarang hampir tidak ada yang datang, bahkan di akhir pekan, ”kata Rosita Dewi, pedagang suvenir di pendopo Provinsi Sumatera Barat.

Paviliun Sumatera Barat yang menampilkan rumah tradisional masyarakat Minangkabau beratap runcing merupakan salah satu fasilitas yang terawat dengan baik di TMII. Paviliun ini juga menjadi salah satu favorit pengunjung, jelas Dewi, karena paviliun ini rutin menyelenggarakan upacara dan acara adat.

“Paviliun lainnya bahkan lebih tenang. Sangat sepi sehingga vendor seperti saya tidak akan berpikir untuk mendirikan toko di sana, "katanya kepada CNA.

Paviliun tersebut dirancang, dibangun dan dikelola oleh pemerintah provinsi masing-masing. Mereka sangat bervariasi dalam tata letak, desain, dan kualitas.

Baca Juga: Ustadz Abdul Somad Peringatkan Orang yang Sering Cabut Uban, Simak Penjelasan Hukumnya

Beberapa provinsi memilih untuk tetap setia pada tradisi, menghiasi rumah dengan ukiran rumit dan detail seperti yang dilakukan selama berabad-abad. Provinsi lain membangun struktur beton yang menyerupai aslinya.

Rumah-rumah tradisional di beberapa paviliun tampaknya perlu direnovasi, dengan bagian langit-langit dan lapisan anyaman bambu dalam keadaan rusak.

Taman ini juga merupakan rumah bagi museum seperti museum telekomunikasi yang ditutup sementara. Bangunan itu memiliki cat yang mengelupas dan halaman yang sedikit tidak terawat.

Halaman:

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh

Sumber: Channel New Asia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah