Mengurai Akar Konflik Palestina dan Israel, Pengamat: Faktor Sistemik dan Domestik

- 21 Mei 2021, 13:27 WIB
Asap mengepul setelah serangan udara Israel dalam pertempuran Israel-Palestina pada Kamis, 20 Mei 2021 waktu setempat.
Asap mengepul setelah serangan udara Israel dalam pertempuran Israel-Palestina pada Kamis, 20 Mei 2021 waktu setempat. /Ibraheem Abu Mustafa/REUTERS

MANTRA SUKABUMI - Hingga saat ini konflik dan perang saudara antara Palestina dan Israel masih berlangsung, dikarenakan sistem sistemik dan domestik.

Peristiwa peperangan antara Palestina dan Israel yang memilukan tersebut terjadi karena pengaruh dari faktor sistemik dan politik domestik.

Menurut Pengamat Timur Tengah Universitas Brawijaya Yusli Effendi, dan dikutip mantrasukabumi.com dari akun resmi nu.or.id pada 21 Mei 2021.

Baca Juga: Ada Diskon hingga 90% Plus Voucher, Belanja Termurah di Shopee Murah Lebay

Baca Juga: Murka dengan Konflik Israel Palestina, Pangeran Arab Saudi Minta AS Berhati-hati: Posisi Kami Jelas

Pertama faktor sistemik karena dukungan Trump. Aneksasi Israel di tanah Palestina melalui perluasan pemukiman Yahudi, termasuk di Syekh Jarrah, lahir dari restu AS melalui Donald Trump.

Donald Trump merupakan Presiden AS yang paling loyal mendukung Israel.

Selama Trump menjabat, Israel telah membangun 9.200 rumah baru di pemukiman-pemukiman Yahudi. Peace Now, LSM kiri Israel yang anti pemukiman dan pro solusi dua negara mencatat kenaikan 28 persen pembangunan rumah Israel per tahun dibandingkan rezim Obama.

Yusli mengatakan bahwa Organisasi Non Pemerintah ini mencatat ada 63 persen pembangunan terletak di area terpencil yang harusnya terlarang.

Baca Juga: Turut Berduka Meninggalnya Musisi Dangdut, Pesepakbola Atep: Innalillahi wa Innailaihi Rojiun

Halaman:

Editor: Fauzan Evan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x