Australia Tutup Batas Dua Negara Bagian dalam 100 Tahun Pertama Akibat Virus Corona

- 6 Juli 2020, 13:41 WIB
ILUSTRASI. Bendera Australia.*
ILUSTRASI. Bendera Australia.* /Pixabay/QuinceCreative/Pixabay

Pihaknya juga melaporkan satu kematian akibat COVID-19, yang pertama secara nasional dalam lebih dari dua pekan, sehingga totalnya menjadi 105.

"Ini menjadi seruan cerdas, seruan yang tepat untuk saat ini, mengingat tantangan signifikan yang kami hadapi dalam menekan virus ini," kata Andrews kepada wartawan di Melbourne, saat mengumumkan penutupan perbatasan.

Baca Juga: Lagu 'Kepastian' Jadi Trending YouTube, Aurel: Tanpa Kalian Aku Belum Tentu Bisa Seperti Ini

Namun penutupan itu sepertinya akan menjadi sebuah pukulan bagi pemulihan ekonomi Australia sebab menjerumuskannya ke dalam resesi pertama dalam hampir tiga dekade.

Andrews menyebutkan langkah penutupan perbatasan, yang berlaku mulai pukul 23:59 waktu setempat pada Selasa, diputuskan bersama Perdana Menteri Scott Morrison dan Kepala Pemerintahan Negara Bagian New South Wales Gladys Berejiklian. Satu-satunya perbatasan internal lain Victoria, dengan negara bagian Australia Selatan, telah ditutup.

Australia bernasib baik ketimbang banyak negara lain yang menghadapi pandemi, dengan hanya 8.500 kasus sampai saat ini namun wabah Melbourne menimbulkan peringatan. Negara itu melaporkan rata-rata 109 kasus COVID-19 setiap hari selama sepekan terakhir, dibanding rata-rata hanya 9 kasus harian selama pekan pertama Juni.**

Halaman:

Editor: Emis Suhendi

Sumber: antaranews


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x