Hebohkan Netizen, Remaja Berusia 14 Tahun Ramalkan Akhir Masa Pandemi Covid-19 di Dunia

- 18 Juli 2020, 07:15 WIB
Abhigya Anand, ramalkan akhir pandemi Covid-19
Abhigya Anand, ramalkan akhir pandemi Covid-19 /Instgaram.com/@abhigyaanand/.*/Instgaram.com/@abhigyaanand

MANTRA SUKABUMI - Pandemi virus corona atau Covid-19 hingga kini masih alami lonjakan tamabhan kasus di dunia setiap harinya.

Di Indonesia sendiri, kasus terkonfirmasi positif di seluruh Indonesia hingga saat ini telah mencapai angka di atas delapan puluh ribu kasus.

Para pakar dan ilmuan WHO pun meprediksi bahwa pandemi Covid-19 ini tidak akan berakhir dalam waktu dekat, seiring vaksin untuk virus ini masih dalam tahapan uji coba, namun ada juga yang telah diproduksi dan mengklaim ampuh menyembuhkan.

Baca Juga: Dipanggil Dua Kali oleh Polisi, Kekasih Editor Metro TV Diduga Beri Keterangan Palsu

Baca Juga: Reaksi Penolakan Muncul Terkait Hagia Sophia, Erdogan: Kami Senang Impian Besar Jadi Kenyataan

Di sisi lain, baru-baru ini di sejumlah media sosial netizen dihebohkan dengan sebuah video di kanal YouTube ConscienceExample. 

Dalam video yang beredar tersebut berisi tentang ramalan akan berakhirnya pandemi Covid-19 yang diramalkan oleh seorang remaja pria.

Peramal remaja berusia 14 tahun itu adalah Abhigya Anand. Dia adalah paranormal asal India yang ucapannya banyak dipercaya orang karena akurasinya cukup tepat.

Sebelum membahas kapan pandemi berakhir, Anan mengutarakan bahwa dirinya sudah memprediksi akan adanya pandemi ini sejak 2019, tepatnya bulan Agustus. Menurut dia, di 2020 akan terjadi bencana dahsyat berupa munculnya virus baru.

Baca Juga: Fakta-fakta Menarik Sosok Gibran Rakabuming, dari Anak Presiden Hingga Bakal Calon Walikota Solo

Baca Juga: Fakta Baru Terungkap Dibalik Misteri Kematian Editor Metro TV, Lokasi Pembunuhan Bukan di Tol JORR

Sebelum virus itu muncul pada 29 Maret hingga 2 April, terang Anan, akan ada ketegangan antara Amerika dengan Iran. Selain itu, China akan menghadapi sejumlah masalah serius.

Belakangan, prediksi remaja pria ini satu per satu terjadi. Bahkan, Anan menjelaskan bahwa saat virus itu datang, perekonomian dunia akan rusak parah.

"Wabah muncul saat Mars, Saturnus, dan Jupiter berkonjungsi. Tiga planet ini memiliki energi kuat sehingga saat sejajar, berdampak besar ke bumi," kata Anan yang ternyata sangat tertarik pada dunia Astronomi.

Dia mengatakan, jumlah 'kerusakan' akibat virus akan melambat dimulai sejak 29 Mei. Namun, untuk benar-benar 'tenang', momen itu akan tiba pada Desember 2020. Berbeda dengan serangan virus, masalah ekonomi dunia baru akan melambat pada November 2021.

Baca Juga: Berhati-hati Jika Bermimpi 7 Hewan Berikut, Ini Pertanda Buruk

Baca Juga: Lagi-lagi Kapal Induk AS Kembali Ke Laut China Selatan, Ketegangan Kian Bertambah Panas

Di sisi lain, Anan menjelaskan kalau bencana tidak akan berhenti pada wabah virus saja. Setelah virus itu muncul, akan ada bencana lainnya dan terus akan bermunculan bencana lain. "Setelah Covid-19, ada kemungkinan dunia menghadapi perang nuklir," katanya.

Anan bukan anak sembarangan. Dia sudah mendalami ilmu Veda dan menguasai ilmu metafisika sejak lama. Tidak hanya itu, anak dari Anand Ramasubramanian dan Anu Anand itu juga mahir dalam ranah spiritual.

Artikel ini telah tayang sebelumnya di laman Galamedianews.com dengan judul Heboh Peramal Muda Berusia 14 Tahun, Sebut Soal Akhir Masa Pandemi Corona dan Kejadian Perang Nuklir.

Namun pada Mei lalu, ia sebelumnya memperkirakan virus corona bakal lenyap usai Lebaran Idul Fitri. Seperti dilansir Indiaglitz.com, ia menyebutkan semua mimpi buruk terkait corona akan berakhir pada 29 Mei 2020.

“Ini adalah refleksi karma global,” kata Anand seperti dikutip indiaglitz.com.

Baca Juga: Vonis Rendah Kedua Penyerang Novel Baswedan Kecewakan Publik dan Menjadi Preseden Buruk Tugas KPK

Baca Juga: Korsel Cabut Lisensi Dua Kelompok Anti Korea Utara yang Kirim Selebaran Propaganda ke Korut

Soal alasannya,ia menyinggung terkait pergerakan planet. Dari uraiannya, pada 29 Mei, susunan planet-planet akan berubah. Perubahan ini yang membuat energi positif bakal keluar. Bumi bakal kembali sehat. Manusia jadi lebih tahan virus. Pandemi pun jadi gampang diatasi.

Ternyata ramalannya tersebut meleset. Kasus virus corona, khususnya di negara India bahkan menjadi lebih parah dari saat itu.**(Dicky Aditya/Galamedianews PRMN).

Editor: Encep Faiz

Sumber: Galamedianews


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah