Korea Selatan Laporkan 441 Kasus Virus Corona Baru, Terbanyak Sejak Maret

- 27 Agustus 2020, 13:19 WIB
Ilustrasi Covid-19./Pixabay
Ilustrasi Covid-19./Pixabay /

MANTRA SUKABUMI - Korea Selatan mendesak bisnis pada Kamis, 27 Agustus untuk memiliki karyawan yang bekerja dari rumah setelah melaporkan jumlah harian tertinggi kasus virus corona sejak Maret, karena juga menandai risiko cluster baru di pusat panggilan dan gudang logistik.

Korea Selatan melaporkan 441 kasus virus korona baru pada Rabu, infeksi paling harian sejak awal Maret ketika negara itu mengalami wabah besar pertama, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (KCDC) Korea mengatakan pada hari Kamis.

Sementara pihak berwenang mengatakan lonjakan baru-baru ini sebagian besar berkaitan dengan wabah baru-baru ini di sebuah gereja dan pada rapat umum anti-pemerintah awal bulan ini, mereka memperingatkan tentang kemungkinan cluster baru di ruang kerja yang padat penduduk.

Baca Juga: Hakim Selandia Baru Vonis Penembak Masjid Hukuman Penjara Seumur Hidup, Tanpa Pembebasan Bersyarat

"Harap lakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap faktor risiko di tempat kerja, di mana lingkungan kerja sangat rentan terhadap infeksi, seperti call center dan gudang logistik," kata Menteri Kesehatan Park Neung-hoo, seperti dikutip mantrasukabumi.com dari CNA.

"Untuk mengurangi penularan di tempat kerja, harap kurangi jumlah staf melalui jam kerja yang fleksibel, bekerja dari rumah dan jam kerja yang tidak teratur,"katanya.

Pada bulan Maret, Korea Selatan melaporkan wabah pusat panggilan, sementara setidaknya 100 kasus dikaitkan dengan pusat logistik yang dijalankan oleh raksasa e-commerce Coupang Corp pada bulan Juni.

Baca Juga: Rizky Billar Akui Dekati Lesti Kejora Bukan Untuk Dijadikan Pacar Atau Istri, Settingan?

Park mengatakan setidaknya 80 persen infeksi selama seminggu terakhir berasal dari daerah metropolitan Seoul yang padat penduduk dan banyak yang terkait dengan gereja dan rapat umum politik.

Halaman:

Editor: Emis Suhendi

Sumber: CNA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x