Network
MANTRA SUKABUMI - Presiden Korea Selatan berbicara dengan Presiden terpilih AS Joe Biden melalui sambungan telepon dengan pembicaraan yang tegas terkait komitemen untuk kerjasama dan aliansi dalam masalah global mulai dari pandemi COVID-19 hingga perubahan iklim, Kamis.
Penegasan tersebut karena Moon Jae-in menilai bahwa hasil pemilu Amerika Serikat membuktikan harapan tinggi masyarakat AS terhadapa presiden terpilih dalam urusan kenegaraan yang dianggap jelas.
"Saya pikir hasil pemilu adalah cerminan dari harapan tinggi warga AS untuk pengalaman panjang Presiden terpilih Biden dalam urusan kenegaraan, kepemimpinan yang luar biasa dan visi yang jelas," kata Moon, seperti dikutip mantrasukabumi.com dari The Korea Herald.
Baca Juga: Paus Fransiskus Ungkapkan Harapannya untuk Kunjungi Korea Utara di Masa Depan
Baca Juga: Kampanye ShopeePay Deals Rp1 Lebih Meriah di 11 November
Ungkapan Moon tersebut seperti yang dikutip oleh oleh juru bicara Cheong Wa Dae Kang Min-seok dengan mengatakan bahwa Moon berterima kasih kepada Biden atas minat dan rasa hormat yang telah dia tunjukkan untuk aliansi Korea-AS, mengutip presiden terpilih AS yang memberikan penghormatan di peringatan Perang Korea di Philadelphia pada hari Rabu.
Biden melakukan perjalanan singkat ke tugu peringatan di negara bagian kelahirannya saat AS merayakan liburan Hari Veteran.
Biden, sambil menggandeng tangan istrinya, Dr. Jill Biden, dan ditemani Walikota Philadelphia, Jim Kenney, tiba di tugu pualam hitam yang berdiri di bujur sangkar. Bendera AS dan Korea berkibar di atas kepala, ”kata sebuah laporan kumpulan. Kunjungan tersebut berlangsung selama 15 menit, di mana presiden terpilih meletakkan tiga karangan bunga di peringatan itu, menurut laporan itu. Dia tidak memberikan komentar apapun.
"Moon berterima kasih kepada presiden terpilih atas komitmennya untuk meningkatkan hubungan Korea-AS dan membangun perdamaian di Semenanjung Korea," kata Kang.
