Network
MANTRA SUKABUMI - Vitamin D dibutuhkan untuk menjaga kesehatan tubuh. Pasalnya, tubuh membutuhkan vitamin D untuk menjaga kesehatan dan fungsi sel.
Sayangnya, tidak semua orang mendapat cukup vitamin D dari makanan. Itu sebabnya, konsumsi suplemen merupakan solusi alternatif untuk memenuhi kebutuhan vitamin D.
Konsumsi suplemen vitamin D memang bermanfaat.
Baca Juga: ShopeePay Terima Penghargaan Marketeers Youth Choice: Brands of the Year 2020
Baca Juga: Asam Urat Bisa Serang Siapa Saja, Berikut Ini 7 Faktor Penyebabnya
Namun, ada efek sampingnya. Jadi, suplemen vitamin D hanya disarankan untuk orang yang memiliki kadar vitamin D rendah. Selain itu, mengonsumsi suplemen vitamin D juga tidak bisa melindungi orang paruh baya dari bahaya osteoporosis.
Berikut efek mengonsumsi terlalu banyak vitamin D, yang dirangkum mnatrasukabumi.com dari berbagai sumber :
1. Peningkatan kadar kalsium darah. Vitamin D membantu tubuh menyerap kalsium dari makanan yang kita makan. Namun, asupan vitamin D yang berlebihan dapat menyebabkan peningkatan kadar kalsium dalam darah yang menyebabkan gejala berikut: gangguan pencernaan, seperti muntah, mual, dan sakit perut, kelelahan, pusing, dan kebingungan dengan rasa haus yang berlebihan dan sering buang air kecil.
2. Sakit perut, sembelit, atau diare. Sakit perut, sembelit, dan diare adalah keluhan pencernaan umum yang sering dikaitkan dengan intoleransi makanan atau sindrom iritasi usus besar. Namun, gejala ini juga bisa menjadi tanda peningkatan kadar kalsium akibat keracunan vitamin D. Gejala-gejala ini dapat terjadi pada mereka yang menerima vitamin D. dosis tinggi.
3. Tulang keropos vitamin D memang membantu menjaga kepadatan tulang. Namun, terlalu banyak vitamin D justru dapat menyebabkan kesehatan tulang terganggu. Beberapa peneliti mengatakan vitamin D dosis tinggi dapat menyebabkan rendahnya kadar vitamin K2 dalam darah. Salah satu fungsi terpenting vitamin K2 adalah menjaga kalsium dalam tulang.
