Tak Hanya Picu Darah Tinggi, Ternyata ini 6 Bahaya Konsumsi Makanan Asin yang Miliki Kadar Garam Tinggi

- 20 Februari 2021, 16:50 WIB
Salah satu makanan cepat saji yang paling disukai banyak orang adalah kentang dan burger, menawarkan pengalaman mengonsumsi makanan ala Barat juga rasanya membuat banyak orang kecanduan
Salah satu makanan cepat saji yang paling disukai banyak orang adalah kentang dan burger, menawarkan pengalaman mengonsumsi makanan ala Barat juga rasanya membuat banyak orang kecanduan /RitaE

 

MANTRA SUKABUMI - Makan-makanan asin pasti memiliki kadara garam yang tinggi makanan ini dinilai sangat nikmat karena manfaat dari garam itu salah satunya menjadi penyedap makanan.

Garam sering digunakan untuk bahan pelangkapa dalam setiap masakan karena banyak istilah bagai sayur kurang garam pasti tidak nikmat, makanan yang kurang garam dinilai kurang nikmat.

Namun Anda harus berhati-hati ternyata makan-makanan asin yang memiliki kadara garam tinggi itu berbahaya bagi kesehatan tubuh salah satunya akan picu darah tinggi.

Baca Juga: Temui Teten Masduki, Shopee Sampaikan Dominasi Pedagang Lokal dan UMKM sampai dengan 97 Persen

Baca Juga: Dilaporkan atas Dugaan Hina Jokowi, Rocky Gerung: Saya Gak Bilang Otak Jokowi, tapi Otak Presiden

Menurut The American Heart Association direkomendasikan bagi orang dewasa harus mengkonsumsi tidak lebih dari 2.300 miligram natrium per hari dengan batas ideal tidak lebih dari 1.500 miligram, dikutip mantrasukabumi.com dari Eat This, pada Sabtu, 20 Februari 2021.

Maka dari itu Anda harus mengetahui bahwa mengkonsumsi banyak garam setiap hari dapat berdampak pada kesehatantubuh Anda, maka dari itu harus mengetahui efek samping dari konsumsi makan-makanan asin yang miliki kadar garam tinggi.

1. Bisa menyebabkan Anda minum lebih sedikit air

Sekarang, Anda akan berpikir setelah Anda mengonsumsi sesuatu yang sangat asin, akan menyenbakan terus meminum air, karena garam selalu dikatakan membuat Anda haus.

Meskipun terjadi dengan cara yang benar, dalam jangka panjang makan terlalu banyak makanan asin, Anda mungkin akan mengurangi minum.

menyeBaca Juga: Innalillahi, Duka Menyelimuti Tanah Air, Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Periode 2000-2004 Wafat

Bagaimana ini bisa terjadi? Nah, menurut satu studi keseimbangan natrium jangka panjang dari The Journal of Clinical Investigation melakukan peneliti dengan melibatkan partisipan laki-laki pada 2011, ternyata semakin banyak garam yang mereka konsumsi, semakin sedikit air yang mereka minum.

Ini dikatakan karena tubuh mereka mengawetkan dan menghasilkan lebih banyak air. Dan agar tubuh Anda melakukan ini, Anda akan membutuhkan lebih banyak energi dan bahan bakar, yang Anda peroleh dari makanan, sehingga ini bisa menyebabkan makan berlebihan. Lereng yang benar-benar licin.

2. Bisa menambah berat badan

Jika Anda menikmati makan makanan asin, Anda mungkin akan mulai menambah berat badan. Para peneliti di Deakin University menemukan bahwa mengonsumsi garam berlebih dapat membuat Anda mendambakan dan makan lebih banyak makanan berlemak secara keseluruhan.

Baca Juga: Presiden Jokowi Lihat Langsung Sosok Tubuh Relawannya yang Sudah Tak Bernyawa Sesaat Sebelum Dikebumikan 

3. Akan merasa kembung

Mengkonsumsi makanan asin setiap hari akan menyebabkan kembung, karena tubuh menahan air. Sebuah studi di The American Journal of Gastroenterology menemukan bahwa kembung lebih sering terjadi pada mereka yang makan makanan tinggi sodium dibandingkan mereka yang makan makanan rendah sodium.

Saat Anda kembung, Anda tidak nyaman dan bagi sebagian orang, Anda juga bisa kesakitan, jadi camilan asin itu setiap hari tidak sepadan.

4. Kulit Anda mulai pecah

Ada banyak bukti untuk mendukung gagasan bahwa jerawat dan diet memiliki dampak langsung satu sama lain dan satu studi menemukan bahwa dari 200 peserta, mereka yang berjerawat mengonsumsi makanan asin dibandingkan dengan subjek bebas jerawat yang tidak mengonsumsi asupan tinggi natrium.

5. Anda mengalami sakit kepala

Menurut sebuah penelitian di jurnal BMJ, dari 400 partisipan yang berpartisipasi, mereka yang mengonsumsi makanan yang tinggi sodium mengalami sakit kepala sepertiga lebih banyak dibandingkan mereka yang mengonsumsi makanan rendah sodium.

Baca Juga: Jakarta Banjir, Ivan Gunawan Unggah Foto Kondisi Rumah Karyawan, Netizen: yang Sabar ya

Baca Juga: Anak Buah SBY Seret Nama Gus Dur, Teddy Gusnaidi: Banyak Memang yang Begitu, Berlomba Menyenangkan Atasan

Studi lain mendukung klaim ini juga, menemukan bahwa asupan natrium yang berkurang juga mengurangi jumlah sakit kepala pada peserta, yang semuanya adalah pasien hipertensi yang lebih tua.

6. Bisa meningkatkan tekanan darah tinggi

Ini sebenarnya bukan rahasia, karena ada banyak bukti di luar sana bahwa asupan natrium tinggi dikaitkan dengan risiko lebih tinggi terkena tekanan darah tinggi.

Meskipun ini bukan efek samping langsung dari makan sekantong keripik, jika diet Anda dipenuhi dengan banyak makanan asin yang Anda makan setiap hari, lama-kelamaan dapat meningkatkan hipertensi.

Itu belum semuanya. Stroke, gagal jantung, kanker perut, dan penyakit ginjal juga dikaitkan dengan asupan natrium yang berlebihan.

Nah itulah bahaya dari sering makan-makanan yang mengandungk kada garam yang tinggi, semoga beranfaat.***

Editor: Fauzan Evan

Sumber: Eat This


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x