Network
MANTRA SUKABUMI - Buah tin atau disebut juga buah ara, saat ini sudah dibudayakan diberbagai wilayah Indonesia.
Buah tin yang sudah ada sejak 1400 tahun masehi ini, pada awalnya ditemukan di Asia Barat.
Buah tin buah yang tertera dalam kitab sucu ini memiliki nama laitin ficus carica ini, buah tin memiliki manfaat yang luar biasa bagi kesehatan manusia.
Baca Juga: ShopeePay Mantul Sale Ajak Masyarakat Lebih Cuan di Momen Gajian
Baca Juga: Prabowo Subianto Siap Mati Sekarang Juga, Jika Hal ini Sudah Terjadi
Seperti dikutip mantrasukabumi.com dari berbagai sumber, inilah ragam manfaat buah tin untuk kesehatan manusia.
1. Menyehatkan pencernaan
Mengonsumsi buah tin dapat mencegah risiko berbagai gangguan pencernaan seperti sembelit, diare, dan gangguan pencernaan kronis seperti IBS (irritable bowel syndrome).
Hal ini dikarenakan zat pektin dapat meningkatkan kerja usus sekaligus mengurangi nyeri perut. Dari khasiat ini, tak salah jika Anda menjadikan buah tin sebagai buah untuk diet.
2. Menjaga kesehatan mata
buah tin yang mengandung vitamin A dan karotenoid, sehingga mammpu menjaga kesehatan mata.
Buah tin dapat mencegah degenerasi makula yang merupakan penyakit yang dapat menyebabkan seseorang mengalami penurunan penglihatan hingga kebutaan.
Baca Juga: Dari Kasus Penembakan Cengkareng hingga Kerumunan NTT, Rocky Gerung Nilai Kapolri Paling Dibebankan
3. Menjaga Kesehatan Tulang
Buah tin memiliki kandungan kalsium dan fosfor yang tinggi yang mampu mendorong pembentukan tulang dan memacu regenerasi jika ada kerusakan atau degradasi pada tulang.
Buah tin sangat baik untuk menutrisi tulang dan mencegah tulang keropos.
4. Mencegah kanker
Selain manfaat-manfaat di atas, buah tin juga berpotensi mencegah pertumbuhan sel kanker, terutama jenis kanker usus.
Satu buah tin segar mengandung zat antioksidan seperti flavonoid yang dapat mencegah kerusakan sel dari serangan zat radikal bebas. Kerusakan sel akibat radikal bebas bisa memicu kanker.
5. Menjaga kesehatan jantung
Dalam 100 g buah tin kering terdapat 232 mg kalium, 0,07 mg tembaga, dan 2,03 mg zat besi. Ketiga mineral ini memiliki fungsi vital dalam sistem kardiovaskuler.
Mengonsumsi buah tin bermanfaat melancarkan lairan darah, serta mengurangi berbagai risiko penyakit yang menyerang jantung dan stroke.
Baca Juga: Jadwal Acara NET TV Hari ini Sabtu, 27 Februari 2021, Jangan Lewatkan Indonesia's Next Top Model
Kalium merupakan komponen penting yang membantu mengendalikan denyut jantung dan tekanan darah. Sementara, tembaga dan besi diperlukan dalam produksi sel darah merah tubuh.
6. Mengatasi disfungsi ereksi
Selama berabad-abad yang lalu, khususnya di masyarakat Arab, buah tin kerap digunakan sebagai obat tradisional untuk memperbaiki masalah seksualitas.
Buah tin dipercaya menjadi obat yang berkhasiat mengatasi kemandulan atau disfungsi ereksi.
Tak jarang, banyak yang menjadikan buah tin sebagai makanan afrodisiak untuk meningkatkan stamina saat berhubungan seks.
Akan tetapi, manfaat buah tin untuk mengatasi masalah fungsi seksual ini masih membutuhkan penelitian lebih lanjut.
Studi yang ada masih meliputi penelitian yang dilakukan pada hewan di laboratorium.
7. Menjaga kesehatan kulit dan rambut
Manfaat lain yang bisa didapat dari buah tin adalah untuk kesehatan kulit. Antioksidan pada buah tin bisa merangsang produksi kolagen yang bisa mengencangkan dan melembabkan kulit.
Buat tin juga diketahui bisa membantu meringankan gejala kulit gatal dan perih akibat dermatitis atau alergi pada anak-anak.
Selain itu, buah tin juga memiliki kandungan besi yang tinggi sehingga baik untuk kesehatan rambut.
Selain dikonsumsi secara langsung, khasiat untuk kulit dan rambut juga bisa Anda peroleh dengan optimal ketika mengonsumsi suplemen yang mengandung ekstrak buah tin.
8. Cegah diabetes
Bagi penderita diabetes, mengonsumsi buah tin terbukti dapat membantu mengendalikan kadar gula darah.
Baca Juga: Pakar Hukum UI Sebut Kerumunan NTT Tak Bisa Dijadikan Alasan untuk Membebaskan Habib Rizieq Shihab
The American Diabetes Association merekomendasikan buah tin untuk penderita penyakit diabetes.
Selain itu, buah tin juga dapat menormalkan kadar asam lemak dalam darah, serta menstabilkan level vitamin E di dalam tubuh.
Buah tin terbukti dapat meningkatkan sensitivitas insulin dan zat antidiabetes lain di dalam tubuh.
9. Mengatasi anemia
Manfaat selanjutnya adalah membantu mengatasi gejala anemia. Anemia adala kondisi tubuh kekurangan sel darah merah yang disebabkan oleh berbagai faktor.
Selain dikenal kaya antioksidan, buah tin juga mengandung zat besi yang sangat tinggi. Kandungan zat besi dan juga multivitamin dalam buah tin dapat membantu produksi sel darah merah sehingga kadar eritrosit pun akan naik.
Baca Juga: Waspada Cuaca Ekstreme Hari ini Sabtu 27 Februari 2021, BMKG: Peringatan Dini
Buah tin juga mampu meningkatkan kadar hemoglobin yang berfungsi mengangkut oksigen ke seluruh tubuh.
10. Mampu meningkatkan imunitas tubuh
Manfaat kesehatan dari buah tin dapat membantu meningkatkan imunitas tubuh. Kandungan nutrisi yang beragam dan sifat antioksidan yang tinggi membuat buah tin dipercaya dapat membantu memenuhi kebutuhan nutrisi harian Anda.
Sifat antioksidan khususnya dapat membantu menangkal radikal bebas yang bisa memicu kerusakan sel dalam tubuh. Ketika sistem imun kuat, maka ancaman infeksi bakteri, virus, dan cacing dapat ditangkal.***
