Hati-hati, 8 Tanda Tubuh saat Terlalu Berlebihan Konsumi Gula, Ada yang Sering Dirasakan saat Berpuasa

- 18 April 2021, 19:50 WIB
Gula pasir.
Gula pasir. /Pixabay/Bru_nO

MANTRA SUKABUMI - Terlalu banyak mengonsumsi gula sudah pasti tidak baik untuk kesehatan jangka panjang tubuh.

Terlebih lagi saat sedang menunaikan ibadah puasa, yang dianjurkan untuk telebih dahulu mengonsumsi makanan atau minuman manis ketika berbuka.

Namun tidak usah khawatir, karena tubuh akan memberikan tanda-tanda jika Anda terlalu berlebihan mengonsumsi gula.

Baca Juga: Pangdam IX Udayana dan Shopee Indonesia Bantu Tuntaskan Krisis Air Bersih di NTT

Baca Juga: Diajak Duel Usai Unggah Video Prabowo Subianto dengan Senior Kopassus, Dahnil: Saya Takut

Dikutip mantrasukabumi.com dari berebagai sumber, berikut adalah 8 tanda tubuh saat terlalu berlebihan mengonsumsi gula.

1. Mudah Lapar

Jika Anda masih merasakan lapar meski perut sudah diisi, ini bisa jadi menjadi sebuah tanda jika tubuh terlalu banyak mendapatkan kalori melalui pemanis buatan.

Jenis gula seperti ini tidak mengisi perut secara efektif. Hal ini membuat tubuh dengan cepat membakar gula, sehingga langsung menimbulkan lapar lagi.

2. Mudah Tersinggung

Sebuah studi di Medical Hypotheses memaparkan, telalu banyak gula bisa memicu peradangan, mood buruk, hingga gejala depresi.

Hal ini disebabkan karena saat mengonsumsi makanan tinggi gula dan kalori, kadar gulu pada tubuh ikut melejit.

Baca Juga: Roy Suryo Murka: Berapa Banyak Biaya Pembentukan BPIP, Masa Lupa Tidak Masuk Kurikulum

Setelah itu, tubuh sekuat tenaga berupaya memprosesnya, mengakibatkan level energi yang langsung turun secara signifikan yang bisa memicu perasaan mudah tersinggung.

3. Tubuh Lesu

Ketika tubuh memiliki kadar gula yang naik turun secara signifikan, level energi pun ikut drop dan berpengaruh kepada energi secara keseluruhan.

Hal ini dikarenakan gula merupakan sumber energi yang terserap dengan begitu cepat, baik mengonsumsi sedikit gulu ataupun banyak.

Dalam beberapa menit kemudian, tubuh akan terasa lesu dan ingin mengkonsumsi cemilan yang mengandung gula.

4. Merasa Makanan Kurang Manis

Jika lidah Anda merasakan makanan yang sudah manis namun terasa hambar, bisa jadi itu adalah sinyal tubuh yang kelebihan kadar gula.

Tanda ini bisa terjadi dikarenakan otak sudah terbiasa mengenali makanan manis, sehingga sulit memuaskan otak dan indera perasa.

Baca Juga: Anies Baswedan Mampu Pengaruhi Sekjen PBB, Politisi Demokrat Malah Bandingkan dengan Sri Mulyani

5. Tekanan Darah Tinggi

Menurut American Journal of Cardiology, mengonsumi minuman dengan pemanis tambahan sangat berkaitan dengan tekanan darah tinggi serta risiko terjadinya hipertensi.

Kadar glukosa tinggi dapat merusak dinding pembuluh darah, hal ini membuat kolestrol lebih mudah mengendap yang akan memicu naiknya tekanan darah.

6. Muncul Jerawat dan Keriput

Masalah kulit seperti jerawat yang tidak kunjung sembu bisa menjadi tanda jika tubuh mengonsumsi gula yang berlebihan.

Hal ini terjadi karena resistensi insulin dapat memicu munculnya jerawat di permukaan kulit wajah.

Selain jerawat, keriput juga merupakan tanda lain, karena kelebihan kadar gula bisa menyebabkan penuaan pada kulit.

7. Nyeri Sendi

Kebiasaan mengkonsumsi makanan dan minuman manis seperti soda memicu risiko rheumatoid arthritis hingga terjadi peradangan sistemik yang menimbulkan radang sendi.

Namun, bukan berarti mengurangi asupan gula bisa menyelesaikan radang sendi seketika, karena banyak faktor lain yang berperan.

8. Masalah Tidur

Ketika Anda merasakan pola tidur yang berantakan, mungkin bisa dipengaruhi karena tingginya asupan gula yang berdampak pada kualitas tidur.

Kadar glikemiks dalam tubuh turut berperan dalam tahapan tidur, konsumsi gula secara berlebihan dapat mengganggu siklus ini.

Beberapa di antara kedelapan tanda di atas bisa terjadi saat menjalani ibadah puasa, jika merasakan salah satunya, maka kadar gula harus diperhatikan.***

Editor: Robi Maulana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x