9 Faktor Penyebab Angin Duduk, Obesitas Salah Satunya

- 8 Juni 2021, 21:05 WIB
9 Faktor Penyebab Angin Duduk, Obesitas Salah Satunya./
9 Faktor Penyebab Angin Duduk, Obesitas Salah Satunya./ /Nastya_gepp / Pixabay /


MANTRA SUKABUMI - Angin duduk atau angina adalah suatu kondisi saat penderitanya mengalami nyeri pada dada akibat otot-otot jantung kurang mendapat pasokan darah.

Terganggunya pasokan darah ini terjadi akibat adanya penyempitan atau pengerasan pada pembuluh darah. Serangan angin duduk bisa terjadi secara tiba-tiba.

Ada beberapa penyebab angin duduk yang harus diwaspadai, salah satunya adalah obesitas. Orang yang mengalami obesitas akan rentan mengalami sejumlah kondisi yang dapat meningkatkan risiko terkena angin duduk.

Baca Juga: ShopeePay Mantul Sale Ajak Masyarakat Lebih Cuan di Momen Gajian

Baca Juga: Biodata Maria Vania Lengkap 2021, Berikut Agama, Umur, Instagram, Hobi hingga Fakta Menarik

Dirangkum mantrasukabumi.com dari berbagai sumber, berikut 9 faktor penyebab angin duduk, yaitu:

1. Kolesterol tinggi
 
Tingginya kadar kolesterol di dalam tubuh seseorang berpotensi menumpuk di dalam pembuluh darah.

Jika ini terjadi, tentu saja darah akan sulit mengalir ke dalam jantung.

2. Memiliki penyakit diabetes

Tingginya kadar gula akibat diabetes, dapat merusak dinding arteri.

Selain itu, diabetes juga dapat meningkatkan kadar kolesterol di dalam tubuh.

3. Hipertensi

Jika aliran darah terhalang, jantung akan makin kuat memompa dan meningkatkan tekanan agar darah tersebut dapat mengalir.
Jika ini terus terjadi, maka tekanan tinggi tersebut dapat merusak dinding arteri atau menyebabkan pengerasan pada pembuluh tersebut.

Baca Juga: BLT BPJS Ketenagakerjaan Tak Akan Cair Pada 8 Golongan ini, Segera Cek BSU Subsidi Gaji di kemnaker.go.id

4. Stres

Saat kita mengalami stres, tubuh akan memproduksi sejumlah hormon yang dapat mempersempit pembuluh darah.

Selain itu stres juga dapat meningkatkan tekanan darah.

5. Obesitas

Orang yang mengalami obesitas akan rentan mengalami sejumlah kondisi yang dapat meningkatkan risiko terkena angin duduk, seperti diabetes, hipertensi, dan kolesterol tinggi.

6. Merokok

Aktivitas ini dapat merusak dinding arteri dan menyebabkan penimbunan kolesterol sehingga darah akan kesulitan membawa oksigen untuk diedarkan.

7. Riwayat

Jika kita pernah terkena penyakit yang berhubungan dengan jantung atau memiliki keluarga yang memiliki riwayat tersebut, maka kita juga akan berisiko tinggi terkena angin duduk.

Baca Juga: 3 Bahaya Makan Hati Ayam Secara Berlebihan, Bisa jadi Racun hingga Picu Sejumlah Penyakit ini

8. Kurang berolahraga

Orang yang kurang olahraga berisiko terkena angin duduk karena akan rentan terhadap obesitas, hipertensi, kolesterol tinggi, dan diabetes.

9. Umur

Orang yang berusia lanjut lebih berisiko terkena angin duduk dibandingkan dengan orang yang masih muda.

Terutama bagi pria, peningkatan risiko ini dimulai pada umur 45 tahun, sedangkan pada wanita dimulai pada umur 55 tahun.***

 

Editor: Fauzan Evan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x