- Bayi lahir prematur
Pemahaman yang kurang mengenai masa kehamilan juga termasuk dalam risiko hamil di bawah usia 20 tahun.
Sehingga, besar kemungkinan bagi sang bayi untuk lahir dalam keadaan prematur.
Kondisi tersebut biasanya dialami karena alat reproduksi sang ibu yang masih kurang matang dan minimnya keperdulian untuk menjaga kehamilan.
Alhasil, kebutuhan akan gizi dan nutrisi bagi bayi masih di bawah rata-rata.
Kalaupun sang bayi bisa lahir secara prematur, namun kondisi ini sangat berisiko bagi kesehatan sang bayi.
Mulai dari mengalami gangguan pernapasa, penglihatan, hingga tumbuh kembangnya.
- Mengalami kelainan atau cacat bawaan pada bayi
Risiko hamil di bawah usia 20 tahun berikutnya adalah bayi mengalami kelainan atau cacat bawaan.
Kurangnya pengetahuan seputar janin, membuat bumil tidak mendapat perawatan yang tepat selama masa kehamilannya.