Sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari kitab Syekh Abdullah bin Alawi al-Haddad, Nashaihu Ad-Diniyah, Haramain, halaman 7, beliau menjelaskan beberapa hal yang berkaitan dengan sebab su'ul khatimah:
(واعلم) اَنَّه ُكَثِيْرًا مَا يُخْتَمُ بِالسُّوْءِ لِلَّذِيْنَ يَتَهَاوَنُوْنَ بِالصَّلَاةِ الْمَفْرُوْضَةِ وَالزَّكَاةِ الْوَاجِبَةِ وَالَّذِيْنَ يَتَتَبَّعُوْنَ عَوْرَاتِ الْمُسْلِمِيْنَ وَالَّذِيْنَ يَنْقُصُوْنَ الْمِكْيَالَ وَالْمِيْزَانَ وَالَّذِيْنَ يَخْدَعُوْنَ الْمُسْلِمِيْنَ وَيَغْشَوْنَهُمْ وَيَلْبَسُوْنَ عَلَيْهِمْ فِيْ اُمُوْرِ الدِّيْنِ وَالدُنْيَا وَالَّذِيْنَ يُكَذِّبُوْنَ اَوْلِيَاءَ اللهِ وَيَنْكِرُوْنَ عَلَيْهِمْ بِغَيْرِ حَقٍّ وَالَّذِيْنَ يَدْعُوْنَ اَحْوَالَ الْاَوْلِيَاءِ وَمَقَامَاتِهِمْ مِنْ غَيْرِ صِدْقٍ وَاَشْبَهَ ذَلِكَ مِنَ الْاُمُوْرِ الشَّنِيْعَةِ
Artinya: “Ketahuilah bahwa kebanyakan tanda tanda dari su’ul khatimah adalah bagi orang-orang yang:
- meremehkan shalat fardhu dan kewajiban zakat
- mencari-cari aib muslimin yang lain
- mengurangi takaran dan timbangan
- orang-orang yang menipu muslim dan menutupi atas mereka dalam masalah agama dan dunia
- menganggap bohong atas kekasih-kekasih Allah dan mengingkarinya
- mengaku dirinya berada pada derajat kewalian (kekasih Allah) tanpa adanya pembenaran, dan sebagainya".
Pertama, meremehkan kewajiban shalat dan zakat. Sebagaimana firman Allah: