"Gus Dur jadi presiden (juga) prestasi, tapi seumpama tidak jadi presiden tetap (bisa) makan," tuturnya,
Oleh karena itu, Gus Baha menegaskan bahwa nikmat tertinggi itu adalah bisa makan.
Karena dengan makan, maka nyawa dalam tubuh manusia bisa terawat.
Hal inilah yang diajarkan oleh Umar bin Khattab, yang mengatakan nikmat tertinggi adalah bisa makan, bukan diangkat sebagai khalifah.
"Kita kan jadi angkuh karena ngitung nikmat yang besar-besar," ucap Gus Baha.
Sejak terlatih untuk mensyukuri nikmat makan ini, diakui Gus Baha, dirinya tak mudah untuk kecewa.
"Sehingga saya nggak mudah kecewa karena tarifnya minimalis. Nggak gampang kecewa," katanya.***