Dahulu saya melarang kalian berziarah kubur, tapi (sekarang) berziarahlah kalian," (HR. Muslim).
Pelaksanaan ziarah kubur mesti dilakukan dengan niat bersih, yakni untuk mengingat kematian.
Apabila ziarah kubur ditujukan untuk mendapatkan berkah dan minta doa restu atau wangsit maka hal itu tidak diperbolehkan.
Tak hanya itu, Ziarah kubur juga memiliki tata krama seperti yang diajarkan Rasulullah.
Baca Juga: Besaran Zakat Fitrah di Jawa Barat 2023 dalam Bentuk Uang Resmi dari BAZNAS
Adapun tata cara, adab dan doa melakukan ziarah kubur adalah sebagai berikut:
1. Berwudhu
Tata cara ziarah kubur yang pertama dengan berwudhu.
Sebelum pergi untuk ziarah hendaknya kita berwudhu terlebih dahulu untuk menyempurnakan dan mensucikan niat kita dalam menjalankan ziarah kubur.
2. Mengucap salam
Pada waktu masuk pintu gerbang pemakaman, hendaknya mengucap salam.