5 Tanaman Hias penyerap Polusi, Salah Satunya ada Lidah Buaya

28 Oktober 2021, 13:45 WIB
5 Tanaman Hias penyerap Polusi, Salah Satunya ada Lidah Buaya./ /Pixabay/Milivigerova

MANTRA SUKABUMI-Merawat tanaman hias, memanglah akan menjadi oksigen tambahan untuk kehidupan.

Tanaman hias juga dapat menyerap polusi udara melalui pori-porinya, seperti lidah buaya.

Selain itu, tanaman hias dapat memerangkap panas dan mengurangi gas rumah kaca.

Baca Juga: Duel Sengit 2021, Tokopedia vs Shopee: Mana Jawara Marketplace Sesungguhnya?

Banyaknya tanaman hias di pekarangan rumah, akan mendapat kesejukan dan keindahan pada pandangan.

Dirangkum mantrasukabumi.com dari berbagai sumber pada selasa, 27 Oktober 2021, inilah tanaman hias penyerap polusi.

1. Daun sirih

Tanaman hias ini dapat di taruh di pagar rumah, karena pada umunya daun sirih pertumbuhannya dapat merambat.

Selain sebagai penangkal polusi di rumah, sirih terlihat akan mempercantik rumah.

2.Aglonema

Tanaman hias yang berjuluk "ratunya tanaman hias berdaun" bila di ditaruh di pekarangan rumah, aglonema efektif menyaring zat benzena dan formaldehida dari udara.

3. Lidah buaya
Pada umumnya lidah buaya, berkhasiat manfaat nya sebagai perawatan untuk rambut.

Lidah buaya dapat menangkal polusi, selain itu lidah buaya dapat menyerap radiasi elektromagnetik, bila di simpan di area indoor.

Baca Juga: Jenis-jenis Tanaman Hias yang Indah tapi Beracun bagi Hewan Peliharaan, Aglonema Salah Satunya

4.Lidah mertua/ sansevieria

Lidah mertua memiliki efektivitas sebagai tanaman anti polusi, karena lidah mertua mempunyai klorofil yang banyak dan kerapatan stomata yang tinggi

Selain itu lidah mertua berukuran kecil, dapat menjadi tanaman gantung yang di taruh di halaman rumah.

5.Bunga lili

lili yang mempunyai warna-warni pada bunganya, selain menjadi tanaman hias dapat juga menyaring berbagai zat polutan.

Menurut NASA, jenis lili yang baik untuk menyerap polutan dalam ruangan adalah bunga peace lili, flamingo lili, dan lili turf.

Itulah 5 tanaman hias yang dapat menangkal polusi, dan zat jahat lain-lainnya.***

Editor: Dea Pitriyani

Tags

Terkini

Terpopuler