Hati-Hati Ini 5 Efek Samping, Jika Sering Konsumsi Makanan yang Mengandung Banyak Micin

- 21 November 2020, 13:15 WIB
Ilustrasi makanan./
Ilustrasi makanan./ /Pexels/WARTA PONTIANAK

 

MANTRA SUKABUMI - Hati-Hati, ini 5 efek samping jika sering konsumsi makanan yang di dalamnya mengandung banyak micin.

Kita sering mendengar pepatah, jika memasak tanpa micin diibaratkan memasak tanpa garam alias kurang enak.

Seperti kita ketahui, micin merupakan bahan penyedap makanan yang dapat membuat masakan menjadi tambah lezat. Namun, seperti halnya berbagai bahan makanan lainnya, micin tidak boleh dikonsumsi secara berlebihan.

Baca Juga: Sering Remehkan Covid-19, Donald Trump Akhirnya Kena Batunya

Baca Juga: Hubungan China-AS, Peneliti: Biden Harus Hindari 'Tiga Jebakan' Era Trump

Hal itu lantaran, micin dapat menimbulkan efek samping yang berbahaya bagi kesehatan tubuh.

Lalu apa saja efek samping jika sering menkonsumsi makan yang banyak mengandung micin?

Berikut lima Efek samping jika terlalu banyak mengonsumsi makanan yang mengandung micin, dilansir mantrasukabumi.com dari len-med.com, simak selengkapnya:

1. Timbulkan sakit kepala

Pernahkah Anda merasakan sakit kepala yang seolah menusuk setelah mengonsumsi makanan tertentu?

Bisa jadi penyebab sakit kepala yang Anda rasakan itu dikarenakan makanan yang anda mengonsumsi tersebut terlalu banyak mengandung micin atau MSG.

Reseptor rasa pada sel lidah mirip dengan reseptor glutamat di sel otak. Nah, inilah alasan mengapa micin mampu memicu berbagai aktivitas abnormal pada saraf di otak Anda.

Saat saraf di otak terlalu terstimulasi, Anda lebih mungkin mengalami pusing dan sakit kepala.

Jika kondisi ini terus terjadi, hal itu dapat menyebabkan kematian sel saraf di otak (neuron). Padahal, neuron memainkan peran yang sangat penting dalam menjalankan fungsi otak.

Baca Juga: Keterangan Jubir Wapres Tuai kontroversi, Ferdinand: Tidak Keberatan Wapres Mundur dan Gabung FPI

2. Dapat meningkatkan tekanan darah

Tak hanya itu, kandungan asam glutamat pada micin juga dipercaya bisa membuat pembuluh darah menyempit dan melebar.

Penyempitan dan pelebaran pembuluh darah ini dapat menyebabkan lonjakan tekanan darah yang signifikan.

Akibatnya tekanan darah Anda menjadi tinggi setelah mengonsumsi makanan yang mengandung MSG.

3. Sindrom restoran Cina

Sindrom restoran Cina adalah kumpulan gejala yang diode seseorang setelah mengonsumsi makanan dari restoran makanan Cina.

Gejala-gejala tersebut termasuk sakit kepala, ruam kulit, kelemahan dan kelesuan, sensasi panas di tenggorokan, dan keringat berlebih.

Kondisi ini diduga akibat penggunaan vetsin yang berlebihan. Namun, penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk memastikan bahwa micin alias MSG dapat menyebabkan gejala sindrom restoran Cina.

Baca Juga: Donald Trump Jr, Putra Pertama Donald Trump Positif Terkonfirmasi Covid-19

4. Kerusakan pada hati

Jika dikonsumsi berlebihan, micin dapat menyebabkan peradangan pembuluh darah, kerusakan sel darah merah, bahkan kematian sel di hati.

Studi juga menunjukkan bahwa bahan penyedap makanan tersebut dapat memicu produksi senyawa kimia dalam tubuh yang menyebabkan peradangan.

Sebaliknya, kebanyakan makanan yang mengandung micin cenderung memiliki kandungan lemak trans yang tinggi.

Studi menunjukkan bahwa kombinasi MSG dan lemak trans dapat menyebabkan penyakit perlemakan hati non alkohol.

Hati non-alkohol berlemak itu sendiri adalah bentuk penyakit yang berpotensi serius. Jika tidak ditangani dengan baik, kondisi ini bisa menyebabkan sirosis dan gagal hati.

5. Dapat picu diabetes

Kerusakan hati akibat terlalu banyak mengonsumsi makanan yang mengandung MSG juga dapat memicu terjadinya resistensi insulin.

Resistensi insulin adalah dimana suatu kondisi yang terjadi ketika pankreas memproduksi insulin, tetapi sel-sel dalam tubuh tidak digunakan sebagaimana mestinya. Akibatnya, terjadi penumpukan gula di dalam darah.

Sementara jenis resistensi insulin ini sama dengan yang terjadi pada diabetes tipe 2, jika tidak mendapat penanganan yang tepat.

kondisi ini dapat menyebabkan kadar gula darah tinggi, tubuh terasa lemas dan tidak bertenaga, serta nafsu makan meningkat.**

Editor: Emis Suhendi

Sumber: len-med.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x