12 Kecamatan di Kabupaten Sukabumi Akan Diberlakukan PSBB

- 2 Mei 2020, 14:12 WIB
Rapat persiapan PSBB, ( Foto: Istimewa
Rapat persiapan PSBB, ( Foto: Istimewa /Istimewa/)

MANTRA SUKABUMI - Pemerintah Kabupaten Sukabumi kembali melakukan rapat persiapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), di Pendopo Sukabumi, Sabtu (2/5/2020).

Rapat yang dipimpin langsung oleh Bupati Sukabumi, Marwan Hamami tersebut, membahas rencana perisapan PSBB.

Sebelumnya direncanakan 8 Kecamatan yang akan diberlakukan PSBB.

Namun, dari hasil rapat tadi, berubah menjadi 12 Kecamatan di Kabupaten Sukabumi yang akan diberlakukan PSBB pada Rabu (6/5/2020) mendatang.

"PSBB sudah ada SOPnya. Kita menguatkan kembali posisi 12 kecamatan ini membantu wilayah Kota Sukabumi, sehingga sebaran dari virus ini bisa tereliminasi, bisa tersekat oleh PSBB ini. Yang paling penting adalah bagaimana kalau hari ini PSBB kita diberlakukan kalau masyarakatnya tidak faham ini sulit, yang paling penting adalah masyarakat bisa kerja sama untuk membantu pemerintah menyelesaikan persoalan virus ini, jadi tidak adalagi nanti ada propokator atau orang yang merasa persoalan ini tidak perlu dibesar-besarkan misalnya, nah ini yang beginilah," ungkap Marwan kepada wartawan.

Baca Juga: Kabupaten Sukabumi Siap Laksanakan PSBB Parsial Mulai Rabu 6 Mei 2020

"Makanya tadi pak ketua MUI kita ingatkan untuk mengomunikasikan di jajaran MUInya sendiri kan tidak kompak, ada yang masih berpikir tentang boleh atau tidak berjamaah," tegasnya.

Marwan juga berharap, ketika PSBB dilakukan, masyarakat bisa bekerjasama dengan Pemerintah untuk memberantas virus corona di Kabupaten Sukabumi.

"Bagi masyarakat yang sudah mendapatkan bantuan biasa, jelas tidak akan berhenti, bagi masyarakat yang terkena dampak itu ada juga nanti bantuan-bantuan sosial yang dilakukan oleh pemerintah, tapi nanti prosesnya tidak mudah, desa menyampaikan data ini kemudian kita proses, bantuan ini bisa dari desa, bisa dari kabupaten, bisa dari provinsi, makanya seperti kata pak Gubernur kan ada 9 pintu bantuan. Jadi kalau kemarin itu hanya dari data saja sampai harus ribut, ini baru langkah, harusnya tidak usah diributkan, selesaikan saja nanti yang kurang nanti bisa di dorong untuk mendapatkan bantuan lanjutan, itu 9 pintu tadi," tutur Marwan.

Halaman:

Editor: Rizal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x