Rumahnya Didatangi Pendemo, Mahfud: Kali Ini Mereka Ganggu Ibu Saya, Bukan Menko Polhukam

1 Desember 2020, 20:57 WIB
Rumah Mahfud MD di Pamekasan Madura dikepung massa /Twitter/@Jann40260260

MANTRA SUKABUMI - Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD akhirnya angkat bicara terkait rumahnya yang didatangi ratusan massa.

Melalui cuitannya, Mahfud MD mengatakan dirinya selama ini selalu menghindar orang yang menyerang pribadinya.

Namun, kali ini lanjut Mahfud, mereka mengganggu ibunya bukan lagi mengganggu dirinya sebagai Menko Polhukam.

Baca Juga: Heboh, Duta Besar Arab Saudi Bongkar Kasus Habib Rizieq Saat Berada di Makkah

Baca Juga: Gubernur Jawa Timur Khofifah Sampaikan Kabar Sedih: Semoga Allah Angkat Penyakitnya

"Tp kali ini mereka mengganggu ibu saya, bkn mengganggu menko polhukam," tulis Mahfud MD di akun Twitter miliknya pada Selasa, 1 Desember 2020 malam.

Mahfud MD menegaskan dirinya selalu menghindari menindak orang karena khawatir itu dilakukan sebab dirinya memiliki jabatan

"Sy selalu berusaha menghindar utk menindak orang yg menyerang pribadi sy krn khawatir egois dan se-wenang2 krn sy punya jabatan," lanjutnya.

Ia juga menegaskan dirinya selalu siap bertindak tegas terhadap kasus yang tidak merugikan dirinya sendiri.

Baca Juga: Mengejutkan, Walikota Bogor Bima Arya Akhirnya Minta Maaf Setelah Didatangi Habib Mahdi Assegaf

"Sy siap tegas utk kasus lain ug tak merugikan sy," tegasnya.

Seperti diberitakan, atusan orang tampak berdatangan menyambangi tempat yang diduga rumah milik Menko Polhukam Mahfud MD.

Hal itu tampak pada video unggahan akun twitter @MasPiyuO, dalam video tersebut nampak sejumlah orang dengan pakaian muslim mengepung sebuah rumah yang diduga milik Mahfud MD.

Video tersebut diunggah oleh akun @MasPiyuO pada Selasa, 1 Desember 2020 sore. Terdengar dalam video tersebut, bahwa kejadian tersebut terjadi di Pamekasan, Jawa Timur.

Baca Juga: Reuni 212 Akan Tetap Digelar, Berikut Deretan Tokoh yang Akan Hadiri Dialog Nasional

Dirinya juga mengatakan bahwa ratusan orang tersebut merupakan warga Pamekasan yang tidak terima atas pemanggilan Habib Rizieq oleh Polda Metro Jaya.

"Warga Pamekasan, warga Pamekasan tidak terima atas pemanggilan Habib Rizieq oleh kepolisian," ujar suara dari video itu, yang diduga merupakan perekam video tersebut, seperti dilihat mantrasukabumi.com dari unggahan akun Twitter @MasPiyuO, pada Selasa, 1 Desember 2020.

Sebelumnya, mantan politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean juga mengunggah video terkait peristiwa serupa.

Dalam video yang diunggah Ferdinand Hutahaean di akun Twitter @FerdinandHaean3 pada Selasa, 1 Desember 2020, terlihat puluhan orang berpakaian putih-putih turun dari kendaraan truk sambil berteriak.

Baca Juga: Dewi Tanjung Terus Hina Habib Rizieq Shihab: Sekali Dipatil Sama Nyai Langsung Strong

"Waduhhh benarkah ini? Pak @mohmahfudmd ?" tulis Ferdinand Hutahaean dalam caption tersebut, seperti dikutip mantrasukabumi.com dari akun Twitter @FerdinandHaean3.

Editor: Andriana

Sumber: Twitter

Tags

Terkini

Terpopuler