Prabowo Subianto Masih Dijagokan Pilpres 2024, Refly Harun: ini Efek 2 Kali Pemilu 2014 dan 2019

23 Februari 2021, 07:00 WIB
Refly Harun. //Tangkap layar YouTube/Refly Harun

MANTRA SUKABUMI - Menurut Lembaga Survei Indonesia (LSI) nama Prabowo Subianto masih di jagokan untuk menjadi presiden 2024.

Dalam hal ini, Ahli Hukum Tata negara Refly Harun menanggapi terkait pernyataan survei LSI tersebut.

Refly Harun mengatakan bahwa ini adalah efek dari 2 kali pemilu 2014 dan 2019, oleh sebab itu nama Prabowo Subianto masih di tertinggi.

Baca Juga: ShopeePay Mantul Sale Ajak Masyarakat Lebih Cuan di Momen Gajian

Baca Juga: Sandiaga Uno Saksikan Langsung Tubuh Mantan Menteri yang Sudah Tak Bernyawa Sesaat Sebelum Dilepas

Beliau disandingkan dengan Anis Baswedan, Menteri Sosial Tri Rismaharini, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Gubernur Jawa Barat.

Hal ini disampaikan langsung oleh Refly Harun melalui unggahan video kanal YouTube Refly Harun pada Selasa 23 Februari 2021.

"Prabowo Subianto masih dijagokan paling tidak sampe saat ini, sederhananya yaitu ini adalah efek dari dua kali pemilu 2014 dan 2019," ucap Refly Harun, Seperti dikutip mantrasukabumi.com dalam unggahan video kanal YouTube Refly Harun pada Selasa 23 Februari 2021.

Akan tetapi, dalam konteks ini, Prabowo Subianto hanya bisa dikalahkan oleh presiden Jokowi.

Lebih lanjut, Refly Harun juga menegaskan bahwa survei Prabowo Subianto masih tinggi lantaran beliau lebih dikenal di Indonesia, beda dengan para Gubernur - Gubernur lain.

Baca Juga: Rakyat Sudah Tidak Percaya dengan Presiden Jokowi, Rocky Gerung: ini Sangat Berbahaya

"Prabowo Subianto lebih dikenal oleh Indonesia dibandingkan para gubernur, akan tetapi di Jawa tengah siapa yang tak kenal Ganjar Pranowo, begitupun di DKI Jakarta, Anis Baswedan dan di Jawa Barat Ridwan Kamil," ucap selanjutnya.

Oleh karenanya, Refly Harun menyimpulkan bahwa Prabowo Subianto masih perkasa dalam hal ini.

"Apapun itu, Prabowo Subianto masih perkasa, masih perkasa disini bisa jadi menegaskan sikap yang terjadi baru-baru ini," imbuhnya.

Beliau memang tidak aktif dan berkomentar dalam hal Pembubaran FPI, tentang kematian laskar FPI, dan hutang luar negeri.

"Mungkin dia berfikir tidak ada disinsentif, dia diam soal kematian laskar FPI, dia diam tentang pembubaran FPI, dan juga tentang hutang luar negeri," tuturnya.

Baca Juga: Elsa Sangat Terpukul Atas Hukuman yang Ia Dapatkan, Sinopsis Ikatan Cinta 23 Februari 2021

Baca Juga: Bantah Dugaan Data Banjir Tidak Dibuka, Wagub DKI Riza Patria: Sudah Jelas Semua, Tidak Ada yang Disembunyikan

Kendati demikian, Refly Harun menyampaikan bahwa Prabowo Subianto tidak mengkritik dari dalam.

Oleh sebab itu, Prabowo Subianto masih menjadi survei paling atas dalam pilpres 2024 mendatang.***

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh

Tags

Terkini

Terpopuler