Sampaikan Anugerah Pewarta Foto Indonesia, Menko PMK: Hidup Saya Tergantung Dunia Wartawan

3 April 2021, 05:27 WIB
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy /Humas kemenkopmk/ Kristian Suryatna/

MANTRA SUKABUMI – Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhajir Effendy bersama Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Ketua Umum Pewarta Foto Indonesia Hendra Eka melihat pameran foto disela acara Anugerah Pewarta Foto Indonesia (APFI) 2021.

APFI 2021 merupakan ajang bergengsi Pewarta Foto se-Indonesia yang diikuti 216 Pewarta Foto dan 97 peserta umum, dengan foto yang dilombakan sebanyak 4400 foto.

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy mengenang situasi saat hidupnya menggantungkan diri pada profesi wartawan.

Baca Juga: Ada Diskon hingga 90% Plus Voucher, Belanja Termurah di Shopee Murah Lebay

Baca Juga: Trailer Ikatan Cinta 3 April 2021: Al Minta Bantu Daniel Jebak Elsa, Andin Marah Besar pada Mama Sarah

"Saya menjadi wartawan akhir tahun 70-an, ketika saya selesai sarjana muda. Untuk masuk ke doktoral (sebutan S1 atau sarjana penuh saat itu) saya sudah tidak lagi minta biaya dari orang tua. Hidup saya tergantung dengan dunia wartawan," tutur Menko PMK, Muhadjir Effendy.

Hal itu disampaikan Menko PMK saat menyampaikan sambutan dalam acara Anugerah Pewarta Foto Indonesia (APFI) di Perpustakaan Nasional, di Jakarta pada Jumat, 2 April 2021.

Pengalaman sebagai wartawan bagi Muhadjir sangat berharga. Karenanya, ia begitu berterima kasih terhadap dunia jurnalistik yang membantu membangun karakter dirinya saat ini.

"Karena itu, saya harus berterima kasih betul pada dunia wartawan. Karena saya besar dari dunia wartawan dan (dunia wartawan) punya andil besar dalam membentuk diri saya," kata Menko PMK, seperti dikutip mantrasukabumi.com dari Antara pada Sabtu, 3 April 2021.

Baca Juga: Tak Hanya Nino ke Elsa, Papa Surya Murka pada Mama Sarah karena Sembunyikan Rahasia Besar

Saat menjadi wartawan, banyak tantangan yang dihadapi Muhadjir. Banyak suka dan duka yang dialaminya, seperti mencari berita liputan dan foto yang orisinal, dan mengejar tenggat waktu penayangan berita.

Bagi Muhadjir, foto dalam dunia jurnalistik adalah suatu karya yang luar biasa. Sejak zaman dulu foto sudah menjadi bagian tak terpisahkan dalam berita, dan foto bisa menceritakan berbagai hal.

Karenanya, dia berpesan kepada wartawan foto di era kemajuan teknologi dan digitalisasi saat ini untuk terus menjaga orisinalitas karya dan tetap menjaga integritas.

"Ini tantangan betul bagi rekan-rekan wartawan foto dengan semakin majunya teknologi, termasuk untuk pengambilan berita foto," pesannya.

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini juga berpesan kepada seluruh wartawan foto untuk terus berkarya dan ikut memajukan bangsa dengan karya.

Baca Juga: Kembali Terlibat dengan Masalah Elsa, Mama Sarah Stres

Baca Juga: Spoiler Ikatan Cinta 3 April 2021: Temukan Kebenaran Baru Soal Elsa, Al Percaya Perkataan Daniel

"Teruslah berkarya untuk kepentingan kemanusiaan. Berkarya untuk memajukan bangsa. Dengan niat ibadah, apapun agamanya, insya Allah kalau kita niati kerjaan kita sebagai panggilan suci itu akan menjadi ibadah buat kita," katanya.

Menko PMK juga menyerahkan trofi kepada pemenang foto terbaik dalam Anugerah Pewarta Foto Indonesia tahun 2021.

Photo of The Year 2019 sekaligus Foto Tunggal Terbaik APFI 2019 kategori General News diraih oleh Maman Sukirman, dengan fotonya yang berjudul "Petugas KPPS Distribusi Kotak Suara Lewat Sungai".

Sementara Photo of The Year 2020 sekaligus Foto Tunggal Terbaik APFI 2020 kategori General News berhasil disabet Givo Alputra, dengan fotonya yang berjudul "Lahir di Tengah Pandemi".***

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler