Rizal Ramli: Ganjar Pranowo Hanya Modal Pencitraan untuk Jadi Capres 2024

16 Mei 2021, 12:15 WIB
Ekonom senior Rizal Ramli* /Instagram/@rizalramli.official

MANTRA SUKABUMI - Mantan Menteri Ekonomi Rizal Ramli mengomentri salah satu politisi PDIP yakni Bambang Wuryanto, tentang wacana pencapresan Ganjar Pranowo.

Rizal Ramli atau bisa disapa RR mengamini pernyataan politisi PDIP Bambang Wuyanto atau biasa disapa Bambang Pacul, yang mengatakan PDIP belum tentu dukung Ganjar Pranowo menjadi Capres pada 2024.

Menurut Rizal Ramli mengatakan pernyataan Bambang Pacul banyak benarnya dan keras mengkritik.

Baca Juga: Ada Diskon hingga 90% Plus Voucher, Belanja Termurah di Shopee Murah Lebay

Baca Juga: Semprot Refly Harun, Ferdinand: Gelar Hukum Panjang dengan Label Pakar Hukum Namun Memalukan dan Sesat

Menurut Rizal Ramli bahwa Gubernur Jawa Timur Ganjar Pranowo hanya modal pencitraan.

Kemudian menurut Rizal Ramli bahwa pemimpin hanya modal pencitraan telah terbukti bikin Indonesia menjadi amblas.

Maka Rizal Ramli menyetujui jika PDIP tidak merekomendasikan Ganjar Pranowo menjadi Capres pada 2024.

"Wow . Mas Bambang Pacul @PDI_Perjuangan keras pisan, to the point, tapi banyak benarnya," ujar Rizal Ramli sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari akun Twitternya @RamliRizal pada 16 Mei 2021.

"Wong modal ‘pencitraan’ doang, main tik-tok, kok kepedean. Pemimpin modal pencitraan doang terbukti bikin RI amblas," ucap Rizal Ramli menambahkan.

Baca Juga: Mbah Mijan Ramalkan Rakyat Palestina Tak Pernah Habis dan akan Menang, Israel Dilanda Perang Saudara

"PDIP Belum Tentu Usung Ganjar Pranowo Jadi Capres," tutur RR.

Sementra Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP belum tentu mengusung Ganjar Pranowo sebagai calon presiden pada Pilpres 2024.

Meski sejumlah lembaga survei mencatat gubernur Jawa Tengah itu punya elektabilitas tinggi.

Sebelumnya Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Pemenangan Pemilu yakni Bambang Wuryanto mengatakan elektabilitas tinggi yang saat ini melekat pada Ganjar hanyalah hasil dari pemberitaan.

kemudian diangkat dan diramaikan di media konvensional dan media sosial sehingga Ganjar Pranowo menjadi populer.

Baca Juga: Ketua KNPI Pusat Haris Pertama: Abu Janda Adalah Virus Kegaduhan di Indonesia

Pria yang akrab disapa Bambang Pacul ini menyebut elektabilitas Ganjar tak lebih bagian dari pencitraan di "udara", dan merupakan hal yang wajar dalam "perang politik".

Bambang Pacul mengatakan bahwa elektabilitas tinggi juga tak menjamin bisa menjadi tiket mendapatkan rekomendasi dari Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Sukarnoputri.

Yang dilihat PDI Perjuangan adalah kinerja dan prestasi saat kader tersebut diberikan tugas amanah dari PDI Perjuangan.

"Belum apa-apa, perang pun belum, ini baru "perang udara", lumrah wajar di politik. News nya juga bukan news substansi, hanya soal siapa dan peristiwa.

"Contoh, tidur di gerbong jadi berita, main barongsai jadi berita, datang ke suatu tempat marah-marah jadi berita," tutur Bambang Pacul.

Baca Juga: Link Dowload Twibbon Ramaikan Tagar Save Al Aqsa Free Palestina, Lengkap dengan Cara Membuatnya

Dijelaskan Bambang bahwa dalam perang politik dibutuhkan perang darat, dan Saat ini perang darat belum dilakukan karena belum ada calon presiden yang secara tegas menyatakan maju.

Nama Gubernur Jateng Ganjar Pranowo disebut masuk di urutan atas capres 2024 menurut sejumlah lembaga survei.

Nama Ganjar kerap muncul di sejumlah lembaga survei, bersaing dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Menhan Prabowo Subianto.***

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh

Tags

Terkini

Terpopuler