Dampak yang akan Terjadi jika Istri Katakan ini pada Suami, Simak Penjelasan dr Aisyah Dahlan

18 November 2021, 21:26 WIB
Dampak yang akan Terjadi Jika Istri Katakan ini pada Suami, Simak Penjelasan dr Aisyah Dahlan./* /Pexels.com/Mikhail Nilov

MANTRA SUKABUMI - dr Aisyah Dahlan menjelaskan bahwa ada dampak yang terjadi jika istri mengatakan sesuatu pada suami.

Terlebih suami akan merasa tidak suka apabila istri sering menasehatinya, maka dr Aisyah Dahlan pun memberikan saran kepada para istri dengan cara lain.

Adapun dampak bahaya yang terjadi ketika suami sering dinasihati oleh istri meski itu baik baginya namun tetap saja suami tidak suka.

Baca Juga: Duel Sengit 2021, Tokopedia vs Shopee: Mana Jawara Marketplace Sesungguhnya?

Untuk itu ada langkah-langkah yang dapat dilakukan istri ketika ingin menasihati suami dapat dilakukan ketika shalat.

Seperti dilihat mantrasukabumi.com dari video kanal YouTube Pecinta dr Aisah Dahlan CHt, pada Kamis, 18 November 2021.

Adapun langkah pertama yang harus dilakukan istri ketika selesai shalat adalah tenang dan hening.

"Karena habis sholat itu adalah suatu mekanisme sehingga orang ada di keheningan setelah itu. Itu tubuh lagi butuh pemulihan kalau begitu. Atau ambil waktu sebelum tidur atau pada saat lagi rileks," ucap dr Aisyah Dahlan.

"Setelah itu di dalam tenang dan kita tutup mata, kita dialog 'Ya Allah kasih petunjuk di atas, apa sebenarnya hikmahnya ini?' Tenang aja dulu, nanti akan terlihat, terdengar hikmah itu," ucap dr Aisyah Dahlan

Adapun dr Aisyah Dahlan pun kembali menjelaskan, setiap orang akan mendapatkan hikmah yang berbeda-beda.

"Ada yang mendapatkannya bahwa 'Oh suamiku itu kalau dia di rumah dia mau saya jangan lama-lama di dapur, dia ingin ditemani terus. Itu muncul begitu, tapi kita jangan menyalahkan kita sebagai istri,' kata dr Aisyah Dahlan.

Baca Juga: dr Aisyah Dahlan Sarankan pada Istri untuk Pantang Ucapkan Kalimat ini saat Suami Terpuruk

"Atau muncul juga, rupanya suamiku itu kalau dia ada, saya ada di belakang kaya paspampres. Ada suami kaya gitu. Jadi macem-macem nanti ada hikmahnya," lanjut dr Aisyah Dahlan.

Lalu dr Aisyah Dahlan pun menambahkan, ada juga tipe pria yang jika sudah masuk di atas 55 tahun, berubah menjadi sosok yang selalu ingin usia dan penilaian.

"Dia pengen kalau dia cerita, saya sebagai istri meresponnya yang kaya bangga gitu. Bukan malah dia dinasehati. Mulainya dari yang simpel-simpel gitu," paparnya.

"Karena laki-laki di atas 55 tahun, hormon testosteronnya berkurang tapi hormon perempuannya nyala. Maka laki-laki itu semakin tampan, semakin ingin bersolek, semakin ingin bajunya rapi, semakin ingin dipeluk-peluk, semakin ingin ngajarin kita," sambungnya.

Sementara itu menurut dr Aisyah Dahlan perempuan itu kebalikannya. Ketika memasuki usia di atas 45 tahun, hormon kewanitaannya semakin berkurang karena mendekati menopause.

Maka menurut dr Aisyah Dahlan, seorang istri harus hati-hati jika mengatakan hal ini.

"Jadi kita waktu dikasih tahu suami, kita langsung 'ah udah, udah tahu.' Di sini rawannya (suami selingkuh )," ungkap dia.

"Dan yang menjadi pencetus memudahkan perselingkuhan adalah karena alat komunikasi jalur pribadi lebih mudah," lanjutnya.

"Zaman dulu jarang orang selingkuh karena susah, karena berselingkuhnya harus pakai surat," sambungnya.

"Tapi sekarang alat komunikasi langsung japri itu gampang banget. Kemudian ditemukan teknologi kata sandi, udah deh gak bisa kita (istri) segel," pungkas dr Aisyah Dahlan.***

Editor: Indira Murti

Tags

Terkini

Terpopuler