MANTRA SUKABUMI - Kakorlantas Irjen Firman Shantyabudi kembali melakukan pemantauan Arus Balik Lebaran 2022, bersama Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono.
Kakorlantas dan Wakapolri melakukan pemantauan melalui udara dengan helikopter, meninjau arus balik lebaran 2022 dari arah Jawa via tol Cikampek menuju Jakarta.
“Sampai dengan di atas Kilometer (KM) 50-an itu lancar, tapi antara dari KM 50 – 62+500 padat tapi bisa jalan. Dalam arti kecepatan 30-40 per jam, masih bisa jalan,” ujar Gatot di Pos Pantau Cikopo, dikutip mantrasukabumi.com dari korlantas.go.id pada Minggu, 8 Mei 2022.
Wakapolri mengatakan, pada Sabtu (7/5) malam tercatat sudah ada 170 ribu kendaraan yang kembali ke Jakarta via Tol Cikampek. Lalu, diprediksi masih ada 100 ribu kendaraan lagi yang hendak balik ke Jakarta.
“Sampai hari ini masih 160 ribu kendaraan yang belum kembali. Sampai dengan jam 14.00 WIB siang ini, itungannya 60 ribu (sudah kembali). Berarti masih ada 100 ribu kendaraan lagi yang belum kembali,” ucapnya.
Wakapolri mengaku telah mempersiapkan langkah-langkah sejumlah rekayasa lalu lintas, diantaranya seperti one way hingga contra flow.
Langkah strategi tersebut, menurutnya cukup efektif dalam untuk mengurangi volume kendaraan ke Jakarta.
“Mulai dari Kalikangkung sampai dengan KM 72 itu one way. Kemudian dari KM 66 sampai 47 contra flow dengan dua lajur. Kemudian KM 47-28 dengan contra flow. Sampai hari masih cukup efektif untuk mengurai volume kendaraan ke Jakarta,” kata dia.
Baca Juga: Beberapa Bagian Mobil ini Perlu Diperhatikan, Pasca Arus Balik Lebaran 2022
Lebih lanjut, Wakapolri mengapresiasi seluruh pihak yang telah membantu kelancaran mudik lebaran 2022. Terutama bagi masyarakat yang telah bekerja sama mengikuti imbauan-imbauan dan arahan petugas.
“Kalau memang ada kekurangan-kekurangan tentunya ini bahan evaluasi untuk kita semuanya. Supaya kita meminimalisir komplain-komplain yang ada atau permasalahan-permasalahan yang muncul dan sebagai evaluasi kita untuk kegiatan pengamanan berikutnya,” tutur dia.***