MANTRA SUKABUMI - Direktur Eksekutif EWI Ferdinand Hutahaean akhir-akhir ini terus mengomentari berbagai hal, terlebih bekaitan dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Bahkan terbaru Ferdianand menyebut kata kisruh dan rusuh melalui akun Twitter miliknya saat menanggapi permintaan pembukaan sekolah baru.
Seperti diberitakan, Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) DKI Jakarta meminta Gubernur Anies Baswedan membuat kebijakan pembukaan sekolah.
Baca Juga: Mahfud MD Pastikan Pemerintah Akan Kalah dan Hancur Jika Salah: Itu Adalah Janji Allah
Baca Juga: Ferdinand Sebut Solusi Bagi Jakarta, Anies Diproses Hukum oleh Polri dan Politik oleh DPRD
"Ciptakan terus polemik sampai kisruh dan rusuh," tulis Ferdinand melalui akun Twitter miliknya pada Minggu, 22 November 2020.
Isu pembukaan kembali sekolah dilontarkan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim.
Nadiem telah mengumumkan akan kembali melaksanakan pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah mulai Januari 2021.
Baca Juga: Ngebet Ingin Non Aktifkan Anies Baswedan, Ferdinand Hutahaean Ungkit Undang-undang
Hanya saja lanjut Nadiem, semua kewenangan pembukaan sekolah akan diberikan kepada pemerintah daerah.
Karena itulah kemudian, Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) DKI Jakarta Nahdiana menyampaikan, pihaknya akan lebih dulu berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta soal tindaklanjut Surat Keputusan Bersama (SKB) Empat Menteri tersebut.**