MANTRA SUKABUMI - Dalam rangka memperingati Hari Pahlawan Nasional yang jatuh pada setiap tanggal 10 November, Yayasan Santri Mengabdi Banten bekerjasama dengan Millenial Talk Institute menyelenggarakan Lomba Esai Nasional dengan tema Mengabdi Untuk Negeri.
Muhammad Ali Ridho Azhari selaku Founder Gerakan Santri Mengabdi juga Anggota DPD/MPR RI mengatakan bahwa Peringatan Hari Pahlawan kali ini sangat berbeda dengan peringatan hari pahlawan sebelumnya.
Karena kita berada dalam kondisi yang sedang berjuang melawan Virus yang tak kasat mata Covid-19. Tentunya sebuah perjuangan yang hebat penuh dengan berbagai rintangan dan tantangan.
Baca Juga: Tips Handal Membuat PIN ShopeePay yang Aman untuk Menjaga Keamanan Akun
Baca Juga: Warga Pasang Lagi Baliho Habib Rizieq, Fadli Zon: Apa Pangdam Jaya Akan Kerahkan Pasukan?
Semangat juang para pahlawan harus bisa memotivasi dan memberikan energi positif bagi kita Bangsa Indonesia untuk menjadi lebih baik.
Tugas kita merawat dan memelihara hasil-hasil perjuangan para pahlawan dan tentunya mampu mengisi dengan pembangunan yang bermanfaat bagi kemajuan, kemakmuran dan kesejahteraan bagi semua. Hal ini bisa kita isi dengan mengabdikan diri pada negeri.
Melalui Lomba Esai Nasional ini merupakan momentum bagi pemuda khususnya Millenial dalam memberikan ide dan gagasan untuk indonesia lebih baik. Ide dan gagasan yang dituangkan dalam esai diharapkan bisa di implementasikan dalam kehidupan sehari-hari.
Kita sebagai warga masyarakat dan sebagai individu dapat melakukan sumbangsih melalui kepatuhan terhadap apa yang sudah diinstruksikan dan dihimbau oleh pemerintah dalam menghadapi dan melawan COVID-19.
Dengan mematuhi protokol kesehatan dan melaksanakan penerapan pola 3M sebaik-baiknya yaitu menggunakan masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.
Hal ini merupakan kiat sederhana sebagai vaksin yang ampuh dalam memutus mata rantai penularan COVID-19. Jika hal ini juga menjadi kesadaran setiap warga masyarakat artinya kita juga sudah meringankan beban semua pihak termasuk pemerintah. Sikap-sikap seperti ini juga merupakan sikap-sikap kepahlawanan dalam kondisi kita menghadapi Pandemi COVID-19.
Sebagai informasi Lomba Esai Nasional ini terbuka untuk Umum dengan batasan usia maksimal 30 tahun. Saat ini sedang berlangsung hingga akhir 20 Desember 2020 . Peserta dapat memilih sub tema yang sudah ditentukan diantaranya;
1. Pemuda dan Pembagunan SDM dalam Penguatan Ekonomi Umat
2. Eksistensi Kepemudaan dalam Pembangunan Demokrasi di Era Milenial
3. Pemuda dan Pembangunan Politik Hukum di Indonesia
4. Pemuda, Toleransi, dan Kerukunan antar Umat Beragama
Baca Juga: Pangdam Jaya Usul Bubarkan FPI, Habib Rizieq: Tidak Apa-apa, Saya Bentuk Lagi Front Persatuan Islam
Baca Juga: Mohon Maaf, Jangan Gunakan7 Rekening Ini Karena Jadi Penyebab BLT Subsidi Gaji Tahap 4 Tidak Cair
Bagi peserta yang ingin mengikuti Lomba EsaI Nasional ini dapat mengirimkan biodata diri kepada panitia lomba esai di nomer WA 085779181842 dan mensubmit esai pada link berikut https://bit.ly/Lombaesai-MengabdiUntukNegeri
Esai paling lambat diterima panitia pada tanggal 20 Desember 2020 Pukul 18.00 WIB. Adapun juri yang akan menilai esai para peserta adalah dr. Makhyan Jibril Al Farabi, seorang penulis Jurnal International Scopus, dan Fadhil Amin seorang Penulis buku dan juga seorang Ahli Hukum Politik dan Ekonom. Lomba Esai Nasional ini juga nantinya akan dirangkaian dengan sebuah Forum diskusi pemuda yang akan dihadiri oleh lembaga eksekutif dan legislatif.**