Network
MANTRA SUKABUMI – Rizal Ramli selaku mantan Menteri Koordinasi Bidang Kemaritiman menanggapi pernyataan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto melalui akun Twitter @RimliRizal pada Minggu, 22 November 2020.
Dalam hal ini, Rizal Ramli menanggapi pernyataan Panglima TNI Marsekal Hadi mengenai pengawasan media sosial.
Menurut Panglima TNI Marsekal Hadi bahwa media sosial seperti Facebook, Twitter, Instagram dapat dijadikan alat politik. Tambahnya, Ia mengatakan bahwa media sosial tersebut patut diatur oleh pemerintah.
Baca Juga: Tips Handal Membuat PIN ShopeePay yang Aman untuk Menjaga Keamanan Akun
Baca Juga: Viral Vidio Seorang Pria Tantang TNI dengan Siapkan 1000 Baliho Habib Rizieq Shihab, Begini Katanya
Hal tersebut dibantah oleh Rizal Ramli dengan mengatakan bahwa Panglima TNI Marsekal Hadi sudah terlalu jauh dalam mengatur dinamika masyarakat sipil.
“Mas Hadi, Panglima TNI, ini mah sudah kejauhan,” tulis Rizal Ramli, sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari akun Twitter @RamliRizal pada, Senin, 23 November 2020.
Rizal Ramli menambahkan bahwasannya tugas TNI seharusnya mempersiapkan menghadapi ancaman cyber war atau perang cyber dari negara-negara lain.
“Bukan tugas TNI ngatur dinamika masyarakat sipil. TNI perlu siapkan counter cyber war, untuk hadapi ancaman perang cyber dari negara-negara lain. Bukan cawe-cewe urusan sipil, aya-aya wae Mas Hadi,” cuitan Rizal Ramli.
Baca Juga: Kesiapan Proses Vaksinasi Sudah Mantap, Ketua BPOM Sebut Mutu Vaksin Sinovac Sudah Baik
