Mengejutkan, Haikal Hassan Kembali Singgung Perang Badar, Ternyata Ini Alasannya

- 1 Desember 2020, 12:00 WIB
Haikal Hasan (Tengah) dikawal FPI dan Banser saat berdakwah di Karawang.
Haikal Hasan (Tengah) dikawal FPI dan Banser saat berdakwah di Karawang. /Twitter @haikal_hassan. /

Baca Juga: Heboh, FPI Sebut Kliwonan Habib Lutfi dan Banser: Sudahlah Nanti Merembet

Sebelumnya, Kepolisian Republik Indonesia (Polri) menduga pembunuhan itu dilakukan oleh kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT) pimpinan Ali Kalora yang berafiliasi ke ISIS.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen Pol Awi Setiyono mengungkapkan kronologi peristiwa itu.

Bermula saat anggota Polsek Palolo menerima informasi dari masyarakat bahwa ada salah satu warga Dusun Lima Lewonu yang dibunuh secara kejam.

Selain itu ada beberapa rumah dibakar oleh orang tidak dikenal. Peristiwa itu terjadi pada Jumat, 27 November 2020 pukul 10.30 WITA.

Baca Juga: Gawat, Presiden Jokowi Tegur Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo, Ini Alasannya

Baca Juga: Dewi Tanjung Ajak Taruhan dan Hina Simpatisan Habib Rizieq Umat Kadrun yang Sakit Jiwa

"Kemudian anggota Polsek Palolo segera mendatangi TKP, dan pada pukul 13.00 WITA anggota yang dipimpin Kapolsek Palolo sampai di TKP. Sesampai di TKP anggota Polsek Palolo menemukan empat mayat dan tujuh rumah warga dalam kondisi terbakar," kata Awi dalam keterangan tertulis dikutip mantrasukabumi.com dari Antara pada Senin, 30 November 2020.**

Awi melanjutkan, selanjutnya Polres Sigi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) pada pukul 18.00 hingga 23.00 WITA.

Selain itu, Tim Inafis Polda Sulteng juga diturunkan untuk melakukan evakuasi jenazah.**

Halaman:

Editor: Andriana

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x