MANTRA SUKABUMI - Perseteruan Walikota Bogor Bima Arya dengan Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab dan Rumah Sakit UMMI berujung baik.
Hal itu terungkap melalui unggahan akun Twitter LisaAmartatara pada Selasa, 1 Desember 2020.
Penggun akun Twitter tersebut mengatakan bahwa Walikota Bogor Bima Arya dikabarkan telah memberi klarifikasi dan permohonan maaf.
Baca Juga: ShopeePay Terima Penghargaan Marketeers Youth Choice: Brands of the Year 2020
Baca Juga: Akhirnya, Habaib dan Ulama Sampaikan Hal Ini Setelah Adzan dengan Ajakan Jihad Viral di Media Sosial
"Akhirnya Bima Arya memberikan klarifikasi dan minta maaf setelah di datangi Habib Mahdi Assegaf, pimpinan Majelis Syababul Kheir - Bogor," tulisnya dikutip mantrasukabumi.com pada Rabu, 2 Desember 2020.
Akhirnya Bima Arya memberikan klarifikasi dan minta maaf setelah di datangi Habib Mahdi Assegaf, pimpinan Majelis Syababul Kheir - Bogor
Cebong GAGAL MANING ???????????? pic.twitter.com/Yz1hnIkLFl— LisaAmartatara ???? (@LisaAmartatara3) November 30, 2020
Sementara itu, dilansir dari akun Instagram Syababul Kheir, Habib Mahdi Assegaf menjelaskan jika permasalahan itu telah selesai.
"alhamdullilah pihak kota bogor dan rumah sakit ummi sudah memberikan klarifikasi dan permintaan maaf atas misskomunikasi yang terjadi," tulisnya.
Habib Mahdi Assegaf juga berharap hal ini menjadi pembelajaran bagi semuanya agar iklim beragama di Bogor lebih kondusif.
Baca Juga: 10 Sifat Wanita yang Tidak Boleh Dinikahi Salah Satunya Cerewet
Baca Juga: Ternyata Kualitas Tidur yang Baik Pengaruhi Kesehatan Anda, Salah Satunya Turunkan Berat Badan
"semoga ke depan hal ini menjadikan iklim beragama masyarakat bogor lebih kondusif kedepannya," lanjutnya.
Lihat postingan ini di Instagram
Selain itu, Habib Mahdi Assegaf juga mengatakan permasalahan yang menyangkut Habib Rizieq telah di klarifikasi oleh Rumah Sakit UMMI.
Menurut pihak rumah sakit yang disampaikan kepadanya, kepulangan Habib Rizieq sudah sesuai dengan SOP rumah sakit.
"terkait habib rizieq pihak rumah sakit ummi telah memberikan klarifikasi bahwa kepulangan habib rizieq sesuai dengan SOP rumah sakit dan diketahui semua pihak yang terkait," pungkasnya.
Sebelumnya tim medis independen dari MER-C mengkritik perlakuan Walikota Bogor Bima Arya terhadap Habib Rizieq.
Baca Juga: Ternyata Kualitas Tidur yang Baik Pengaruhi Kesehatan Anda, Salah Satunya Turunkan Berat Badan
"MER-C mengirim beliau untuk beristirahat di RS. Namun mendapatkan perlakuan yang kurang beretika dan melanggar hak pasien dari wali kota Bogor dengan melakukan intervensi terhadap tim medis yang sedang bekerja, sehingga mengganggu pasien yang sedang beristirahat," ujar Ketua Presidium MER-C Sarbini Abdul Murad dalam keterangan tertulis dikutip mantrasukabumi.com pada Rabu, 2 Desember 2020.
Sarbini juga memprotes sikap Bima Arya yang ia sebut tidak beretika karena mempublikasi kondisi pasien.
"Wali kota Bogor juga tidak beretika dalam mempublikasi kondisi pasien kepada publik, sehingga menimbulkan kesimpangsiuran dan keresahan bagi masyarakat," pungkasnya.**