Pantas Saja Setelah Deklarasi Kemerdekaan Papua Barat, Benny Wenda Sanjung Australia, Ini Alasannya

- 3 Desember 2020, 14:46 WIB
Pakar Hukum Internasional ungkap Benny Wenda yang digadang mencalonkan diri sebagai presiden tak punya dasar kuat untuk mendirikan negara
Pakar Hukum Internasional ungkap Benny Wenda yang digadang mencalonkan diri sebagai presiden tak punya dasar kuat untuk mendirikan negara /Twitter/@Bennywenda

 

MANTRA SUKABUMI – Setelah deklarasikan kemerdekaan Papua Barat, Pimpinan United Liberation Movement for West Papua (ULMWP), Benny Wenda sanjung negara Australia.

Wenda mengatakan, pemain besar seperti Australia dibutuhkan bagi kemerdekaan Papua Barat.

Australia diminta Wenda untuk memainkan peran yang besar dalam mengantarkan negara bentukannya menjadi negara merdeka sepenuhnya.

Baca Juga: ShopeePay Terima Penghargaan Marketeers Youth Choice: Brands of the Year 2020

Baca Juga: Gawat, Imam Besar FPI Habib Rizieq Diancam Dipenggal Lehernya oleh Oknum Polisi Ini

Pada 1 Desember 2020, Benny Wenda bersama ULMWP telah merumuskan konstitusi baru, saat provinsi Papua yang direbut oleh Indonesia menyatakan hari kemerdekaannya.

Papua Barat dan Provinsi Papua, yang secara kolektif dikenal oleh para aktivis kemerdekaan sebagai Papua Barat, membentuk wilayah sebelah barat dari pulau New Guinea, berbatasan dengan Papua Nugini di sebelah timur yang sudah merdeka.

Rumah bagi lebih dari 250 suku, Papua Barat mengibarkan bendera "Bintang Kejora" yang sekarang dilarang oleh pemerintah Indonesia, yang telah dinyatakan merdeka dari pemerintahan kolonial Belanda pada tahun 1961.

Halaman:

Editor: Robi Maulana

Sumber: SBS News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x