Baca Juga: Gawat, Habib Rizieq Shihab Gelorakan Jihad untuk Sambut Tentara Amerika Serikat dan Australia
Habib Rizieq juga menyebut bahawa Amerika Serikat dan Australia sedang mempersiapkan cara untuk membuat Papua Barat berpisah dengan Indonesia.
"Amerika Serikat dan Australia sedang menggodok bagaimana caranya memerdekakan Papua", kata Habib.
Imam Besar FPI juga menjelaskan bahwa kasua Papua sangat berbeda dengan Timor-Timur.
"Papua beda dengan Timor-Timur, Timor-Timur masuk ke Indonesia melalui Aneksasi, Indonesia yang akam dihukum oleh Amerika Serikat, tapi Papua masuk ke Indonesia melalui referendum, pemilihan suara rakyat, rakyat mereka yang pilih untuk masuk Negara Kesatian Republik Indonesia, maka dari itu Papua tidak boleh dilepas", tegas Habib Rizieq.
Baca Juga: Heboh, Cak Nun Tanggapi Azan Hayya Alal Jihad: Kalau Saya Jadi Mereka Saya Langsung Hayya Alal Qital
Baca Juga: Awas Jangan Makan Jagung, Berbahaya! Salah Satunya Dapat Picu Diabetes dan Osteoporosis
Habib Rizieq juga dengan tegas mengatakan, jika tentara Amerika Serikat dan Australia turun tangan memerdekakan Papua, dirinya akan undang Umat Islam dari Sabang sampai Merauke.
"Gelorakan semangat jihadmu, kita sambut orang-orang kafir musuh Islam, untuk kita bela Islam sampai titik darah terakhir", pungkas Habib Rizieq.**