Awas Jangan Makan Jagung, Berbahaya! Salah Satunya Dapat Picu Diabetes dan Osteoporosis

- 4 Desember 2020, 17:00 WIB
Awas Jangan Makan Jagung, Berbahaya! Salah Satunya Dapat Picu Diabetes dan Osteoporosis
Awas Jangan Makan Jagung, Berbahaya! Salah Satunya Dapat Picu Diabetes dan Osteoporosis /PIXABAY/@feellife

MANTRA SUKABUMI - Mengonsumsi jagung secara berlebihan dapat memicu berbagai penyakit dalam tubuh, salah satunya dapat picu diabetes.

Jagung mengandung 4,5 gram gula, 3,4 gram protein, 21 gram karbohidrat, 2,4 gram serat dan 1,5 gram lemak setiap ukuran 1 jagung rebus.

Selain itu, jagung juga mengandung protein, kalium, vitamin A, vitamin C, thiamin, riboflavin, vitamin B6, niasin, zat besi, magnesium, fosfor, zinc, tembaga, asam pantotenat, dan lain sebagainya.

Baca Juga: Rayakan Hari Kopi Favorit di Kemeriahan 12.12 ShopeePay

Baca Juga: Waspada, BMKG Peringati Beberapa Daerah ini Berpotensi Gelombang Tinggi hingga 7 Meter

Dilansir mantrasukabumi.com dari Style Craze, berikut ini bahaya mengonsumsi jagung secara berlebihan, diantaranya:

1. Reaksi Alergi
Mengkonsumsi jagung dapat menimbulkan alergi dan gejala seperti ruam pada kulit, pembengkakan selaput lendir, muntah, dan lain-lain.

Banyak orang juga menderita serangan asma dan Anafilaksis setelah makan jagung. Alasan utama di balik alergi adalah protein yang dapat dikonsumsi dalam jagung.

2. Risiko Pellagra
Jagung merupakan makanan pokok banyak orang. Jika Anda mengonsumsi jagung dalam jumlah banyak, maka Anda berisiko terkena Pellagra.

Pellagra tidak lain adalah kekurangan vitamin, terutama niasin dalam tubuh. Jagung kekurangan asam amino (lisin dan triptofan) dan niasin, yang membantu melindungi tubuh dari Pellagra.

Halaman:

Editor: Emis Suhendi

Sumber: style craze


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x