Tanyakan Kesalahan Jokowi yang Minta Dikritik, Ruhut Sitompul: Barisan Sakit Hati dan Kadrun Merasa Kecolongan

- 11 Februari 2021, 15:05 WIB
Ruhut Sitompul komentari kasus Covid-19 di Indonesia yang sudah tembus angka 1 juta.
Ruhut Sitompul komentari kasus Covid-19 di Indonesia yang sudah tembus angka 1 juta. /Tangkapan layar YouTube Ruhut P Sitompul.

 

MANTRA SUKABUMI – Kader PDI Perjuangan, Ruhut Sitompul pertanyakan dimana kesalahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang meminta agar masyarakat memberikan kritik.

Selain itu, Ruhut Sitompul juga menyebut jika kelompok oposisi yang ia sebut sebagai barisan sakit hati dan kadrun merasa kecolongan.

Ruhut Sitompul menyampaikan hal tersebut pada cuitan yang diunggah Kamis, 11 Februari 2021 di akun Twitter @ruhutsitompul.

Baca Juga: Kamu Senang Shopping? Coba Cari Tahu Tipe yang Manakah Kamu

Baca Juga: Viral di TikTok, Wanita ini Mirip Amanda Manopo Ikatan Cinta, Begini Reaksi Netizen

“Presiden RI ke-7 Bpk. Joko Widodo minta dikritik dimana salahnya? Barisan sakit hati dan kadrun-kadrun merasa kecolongan ya,” kata Ruhut Sitompul, seperti dikutip mantrasukabumi.com dari cuitan di akun Twitter @ruhutsitompul pada Kamis, 11 Februari 2021.

Selain itu, Ruhut juga meminta agar para kelompok oposisi tidak marah dengan apa yang dikerjakan oleh Jokowi, karena bisa menimbulkan penyakit stroke.

“Jangan pada marah ach, kalau semakin kalap semua apa yang dikerjakan Pak Jokowi dikatakan salah, hati-hati lama-lama bisa stroke, enggak bisa ikut Pemilu 2024,” tambahnya.

Halaman:

Editor: Robi Maulana

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah