Network
MANTRA SUKABUMI - Sri Mulyani dalam suatu kesempatan menyatakan bahwa mengaku sudah menyusun APBN yang semaksimal mungkin tapi hasilnya tidak sesuai yang diharapakan.
Sri mulyani pun mengaitkan antara pencapaian APBN tidak sesuai dengan harapam dikaitkan dengan campur tangan Tuhan yang menentukan hasil.
Menanggapi hal ini Rocky Gerung mengkritik Sri Mulyani, seharusnya Menteri Keuangan tidak boleh berbicara seperti itu, karena dia adalah seorang ekonom yang harusnya dia berbicara sesuai dengan data dan fakta.
Baca Juga: Jajan di Kantin hingga Staycation di Hotel, ShopeePay Hadirkan Cashback 30%
"Sri Mulyani gak boleh ngomong begitu karena dia ekonom, datang dengan data, laboratoriummya adalah angka. Masa kesalahan dilimpahkan pada kehendak Tuhan, ya gak bisa dong," tutur Rocky Gerung, yang dikutip mantrasukabumi.com dari video yang dilihat di kanal YouTube Rocky Gerung Official pada Rabu, 17 Februari 2021.
Rocky Gerung lantas menduga bahwa rancangan APBN yang dibuat Sri Mulyani tidak berdasarkan arahan Presiden Joko Widodo.
"Dia merencanakan itu tanpa meminta petunjuk presiden. Jadi mestinya petunjuk itu kan datang dari presiden bahwa target mesti sekian. Jadi jangan salahkan langit hal-hal yang disebabkan kedunguan di bumi," ujar Rocky Gerung.
Menurutnya, Sri Mulyani harus membedakan antara kehidupan politik dan kehidupan religi, karena pengawasan politik itu datang dari oposisi bukan dari Tuhan.
"Kalau kita religius, kita niatkan kehidupan kita itu diawasi oleh langit. Tapi dalam politik, pengawasan itu bukan dari langit tapi dari oposisi," tutur Dosen Filsafat ini.
Lebih lanjut, dia menuturkan bahwa sejak awal bahkan sebelum pandemi, oposisi dan para kritisi sudah menyampaikan bahwa kondisi ekonomi Indonesia buruk, tapi sayangnya tidak pernah didengarkan oleh pemerintah.
Baca Juga: Gawat Elsa Dengarkan percakapan Angga dan Al, Sinopsis Lengkap Ikatan Cinta Episode Hari ini
"Padahal oposisi sudah terangkan pada Ibu Sri Mulyani bahwa ekonomi berbahaya loh karena dari awal sebelum Covid kita sudah hancur lebur karena cara menyusun anggaran itu tidak memproteksi rakyat tapi justru memproteksi korporasi. Itu adalah sinyal dari ekonom yang belajar metodologi," sambungnya
Rocky meminta Sri Mulyani untuk tak menyalahkan Tuhan, karena yang terjadi sekarang adalah kesalahan kebijakan.
"Jadi jangan bawa-bawa Tuhan kalau soal kedunguan kebijakan. Itu kritik saya kepada Ibu Sri Mulyani sebagai menteri. Harus diakui bahwa istana salah membaca sinyal dan tidak mau mendengarkan alarm dari pengamat kritis, kan itu soalnya," sambung Rocky.
Baca Juga: Hasil Pertandingan Liga Champions, Juventus Dipermalukan Tuan Rumah FC Porto
Rocky berseloroh bahwa urusan APBN bukan urusan sama Tuhan, kalau mau menyalahkan Tuhan lain kali diundang saja dalam menyusun APBN, selorohnya.
"Kan urusan APBN gak ada urusan sama Tuhan, lain kalau Tuhan diundang dalam proses perubahan APBN," sambungnya.
Rocky menyarankan, jika Sri Mulyani sudah tidak mampu lagi mengurus uang negara sebaiknya mundur saja.
"Iya mestinya menyerah, artinya mengundurkan diri. Kenapa? Karena dia bilang langit tidak merestui, kalau langit tak merestui ya mundur aja, jangan diputer-puter segala macam," ujar Rocky Gerung.
Baca Juga: Mengejutkan, Al Berikan Pengakuan kepada Angga Soal Adopsi Reyna, Sinopsis Ikatan Cinta Hari ini
Rocky Gerung menekankan bahwa apa terjadi sekarang soal kondisi ekonomi di Indonesia, bukan karena Tuhan berkehendak lain, tapi memang ada kesalahan dalam menyusun kebijakan yang dilakukan oleh pemerintah.
"Jadi kita paham itu sebagai kekacauan ekonomi makro. Pemimpinnya adalah presiden, jadi sebenarnya Sri Mulyani mau bilang ini tidak direstui oleh langit, dengan kata lain presiden salah memberi arah," ujarnya.
Yang lebih parah lagi kenapa dari dulu sudah tahu ada kesalahan dalam kebijakan yang menunjukkan kearah yang buruk tidak ada upaya untuk lebih memperbaikinya, ungkapnya.
"Lebih kacau lagi kenapa arah yang salah itu baru diungkapkan ke publik oleh Sri Mulyani. Mestinya dari semester pertama sudah kelihatan arahnya buruk. Jadi di dalam upaya merawat akal sehat kita balikkan itu sebagai kesalahan kebijakan, tidak ada urusan dengan langit," tutur Rocky Gerung.***
