Baca Juga: Warganya Dapat Uang Miliaran dari Proyek Kilang Tuban, Kades Sumurgeneng: Tidak Nyangka
Baca Juga: Inilah Dosa Besar yang Langsung Dapat Balasan di Dunia, Salah Satunya Berzina
“Mestinya petunjuk itu kan datang dari Presiden, bahwa target mesti sekian. Jadi jangan salahkan kepada langit hal-hal yang disebabkan oleh kedunguan di Bumi,” tegasnya.
Rocky Gerung kemudian mengatakan bahwa perlu ada perbedaan sikap dalam hal religius dan berpolitik.
“Itu bedanya, kalau kita religius, kita niatkan kehidupan kita itu diawasi oleh langit. Tapi dalam politik, pengawasan itu bukan dari langit, tapi dari oposisi,” ujarnya.
Dirinya juga menyinggung soal Pemerintah yang terkesan kadang tidak peduli terhadap oposisi. Padahal, menurut Rocky Gerung, oposisi sudah menerangkan kepada Sri Mulyani, junto Presiden bahwa ekonomi sedang ada dalam kondisi berbahaya.
Rocky Gerung menambahkan, sebelum pandemi Covid-19 terjadi, ekonomi Indonesia sudah ‘hancur lebur’ akibat menyusun anggaran yang menurutnya tidak melindungi rakyat, tapi justru malah memproteksi korporasi.
“Dari awal sebelum Covid, kita sudah hancur lebur karena cara menyusun anggaran itu tidak memproteksi rakyat, tapi malah memproteksi korporasi,” ujarnya.