MANTRA SUKABUMI - Pengamat Politik sekaligus filsuf Rocky menanggapi pernyataan MUI yang mendesak agar Jokowi ditahan atas kerumunan.
Dalam hal ini, Rocky Gerung menyampaikan bahwa yang meminta agar presiden Jokowi ditahan itu MUI, bukan orang yang sakit hati.
Rocky Gerung juga mengatakan bahwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) adalah lembaga moral beda hal nya dengan seseorang yang benci pada Jokowi kemudian melaporkan.
Baca Juga: Pangdam IX Udayana dan Shopee Indonesia Bantu Tuntaskan Krisis Air Bersih di NTT
Baca Juga: Berkhianat, Akhirnya 7 Kader Demokrat Dipecat, Marzuki Alie: Semakin Langgeng Jadi Dinasti
Hal ini disampaikan langsung Rocky Gerung melalui unggahan video kanal YouTube Rocky Gerung Official pada Jum'at 26 Februari 2021.
"Apalagi yang melakukan tekanan terakhir adalah majelis ulama Indonesia (MUI), yang sinyalnya itu adalah sinyal moral, lain dengan yang melaporkan orang yang sakit hati pada Jokowi," ucap Rocky Gerung, seperti dikutip mantrasukabumi.com dalam unggahan video kanal YouTube Rocky Gerung Official pada Sabtu 27 Februari 2021.
Oleh sebab itu, Rocky Gerung menyampaikan bahwa kasus tersebut sangat berbahaya jika kekuasaan terus menerus menghindar.