MANTRA SUKABUMI - Dewan Pakar PKPI, Teddy Gusnaidi menyoroti beberapa aksi para kader Demokrat dalam menyikapi KLB.
Teddy Gusnaidi menyebut biarpun ribuan orang bertepuk tangan untuk AHY, hal itu tidak akan berpengaruh pada fakta hukum.
Hal itu diungkapkan langsung oleh Teddy melalui akun twitter pribadinya pada 11 Maret 2021.
Baca Juga: ShopeePay Mantul Sale Ajak Masyarakat Lebih Cuan di Momen Gajian
Baca Juga: Luhut Binsar Pandjaitan: Saya Terima Gubernur Anies Baswedan, Ia Minta Dukungan Pemerintah Pusat
"Mau ribuan orang disuruh bertepuk tangan dan memuja-muji AHY, itu gak akan berpengaruh apapun pada fakta hukum terkait keabsahan dari legalitas kepengurusan," cuit Teddy seperti dikutip mantrasukabumi.com dari akun twitter @TeddyGusnaidi pada Kamis, 11 Maret 2021.
Mau ribuan orang disuruh bertepuk tangan dan memuja-muji AHY, itu gak akan berpengaruh apapun pada fakta hukum terkait keabsahan dari legalitas kepengurusan.
Urusan jilat menjilat gak ada hubungannya sama hukum. Yang ada malah diketawain. #Saran @AgusYudhoyono @SBYudhoyono— Teddy Gusnaidi (@TeddyGusnaidi) March 11, 2021
"Urusan jilat menjilat gak ada hubungannya sama hukum. Yang ada malah diketawain," tulisnya.
Sebelumnya, Teddy Gusnaidi mengatakan bahwa Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) kebakaran jenggot menyikapi KLB.
Teddy Gusnaidi menilai bahwa sikap AHY dan SBY terhadap KLB tersebut dimungkinkan karena 2 hal.
Baca Juga: Panggil Anies Baswedan, KPK: Amankan Bukti Dugaan Korupsi Pengadaan Tanah BUMD DKI Jakarta
Baca Juga: Terbukti, Darmizal Beberkan Target KLB Demokrat: Hanya untuk Memajukan Partai yang Menurun
View this post on InstagramEditor: Ridho Nur Hidayatulloh
Tags
Artikel Pilihan
Terkait
Terkini