"Secara tegas saya sampaikan bahwa pariwisata dan ekonomi kreatif bukanlah bagian dari masalah,"tambah Sandi.
Baca Juga: Disela Dialog dengan Nelayan Maluku Utara, Presiden Jokowi Sebut Nama Klub Sepak Bola Indonesia
Menurut Sandi pariwisata dan ekonomi kreatif bukankah bagian dari masalah bangsa Indonesia, tapi bisa menjadi solusi bangsa Indonesia bisa berkembang.
Dimana penghematan anggaran tersebut diharapkan Sandi bisa dimanfaatkan untuk mempercepat penanganan pandemi Covid 19.
"Melainkan bagian dari solusi bangsa ini bisa berkembang, mengatasi tekanan yang diakibatkan oleh pandemi Covid 19," tulis Sandi di akhir unggahannya.
Selain membahas tentang penghematan biaya, dalam rapat tersebut Sandi juga membahas tentang skema anggaran fungsi pariwisata di kementerian terkait.
Serta membahas isu strategis pariwisata dan ekonomi kreatif, salah satu yang disampaikan adalah terkait program dana hibah pariwisata.
"Dengan inovasi, adaptasi, dan kolaborasi. Masyarakat di desa wisata harus merasakan betul dampak dari segi ekonominya," tulis Sandi pada unggahan lainnya.
Menurut Sandi masyarakat di sekitar desa wisata harus bisa merasakan manfaat dari sisi ekonomi, dengan peluang usaha dan lapangan kerja semakin terbuka untuk masyarakatnya.***