Politikus Demokrat ke Moeldoko: Dulu Anda Cium Tangan SBY, Kini Nusuk dari Belakang Bahkan Tega Memfitnah

- 30 Maret 2021, 06:34 WIB
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko menyampaikan alasannya terlibat dalam kongres luar biasa (KLB) dan menerima tawaran sebagai ketua umum Partai Demokrat versi KLB.
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko menyampaikan alasannya terlibat dalam kongres luar biasa (KLB) dan menerima tawaran sebagai ketua umum Partai Demokrat versi KLB. //Tangkap Layar Instagram/@dr_moeldoko/ANTARA/Genta Tenri Mawangi

MANTRA SUKABUMI - Politikus Partai Demokrat Rachland Nashidik menyampaikan pesan kepada Kepala Staff Presiden (KSP) Moeldoko

Politikus Demokrat tersebut menyampaikan bahwa zaman dulu KSP Moeldoko pernah mencium tangan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan patuh terhadapnya.

Namun, seiring berjalannya waktu, menurut Rachland Nashidik kini KSP Moeldoko telah menusuk SBY dari belakang, bahkan tega memfitnah SBY.

 Baca Juga: Ada Diskon hingga 90% Plus Voucher, Belanja Termurah di Shopee Murah Lebay

Baca Juga: Islam Dicap Radikal Cak Nun Marah: Radikal itu Pemerintah Selalu Paksakan Pendapatnya, Saya Siap Debat

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Rachland Nashidik melalui akun Twitter milik pribadinya @rachlandnashidik pada Senin, 29 Maret 2021.

"Dulu @GeneralMoeldoko cium tangan SBY, menyanjung puji Presiden RI ke-6, yang mengangkatnya jadi KSAD lalu Panglima TNI," tulis Rachland Nashidik, seperti dikutip mantrasukabumi.com dalam cuitan akun Twitter @rachlandnashidik pada Selasa 30 Maret 2021.

"Kini, ia menusuk dari belakang, bahkan tega memfitnah Susilo Bambang Yudhoyono," sambungnya.

Lebih lanjut, Rachland Nashidik meminta untuk membandingkan jika Moeldoko berkuasa dan apa yang dilakukan kepada Jokowi yang hanya memberi jabatan Kepala Staff Presiden.

Halaman:

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x