Network
MANTRA SUKABUMI - Pasca aksi terorisme yang terjadi di Gereja Katedral Makassar, personel gabungan TNI dan Polri bahu-membahu untuk menjamin keamanan warga Makassar.
Pengamanan TNI dan Polri tersebut dalam rangka menjelang Hari Raya Paskah, mulai Kamis, 1 April 2021 hingga Minggu, 4 April 2021.
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengatakan, sebanyak 1001 personel TNI siaga membantu polisi mengamankan rangkaian perayaan Paskah di Makassar.
Baca Juga: Ada Diskon hingga 90% Plus Voucher, Belanja Termurah di Shopee Murah Lebay
Baca Juga: Kubu Moeldoko Mulai Rontok, Syahrial Nasution: Kapal Sudah Oleng Kawan, Cirinya Tikus Mau Loncat
"Untuk pasukan pengamanan dari TNI ada 1001 tentara, dan Polri ada 1900 polisi," kata Hadi seperti dikutip mantrasukabumi.com dari ANTARA pada Jumat, 2 April 2021.
Panglima TNI Hadi Tjahjanto juga meninjau langsung pengamanan di Gereja Katedral Hati Yesus Maha Kudus di Makassar, Sulawesi Selatan.
Hadi menjelaskan, total ada 2901 pasukan gabungan TNI dan Polri yang tersebar di berbagai wilayah di Makassar termasuk di tempat-tempat ibadah dan pusat keramaian.
"Kami bikin Poskotis, Posko Komando Taktis Gabungan TNI dan Polri hampir di setiap provinsi hingga ada empat sampai enam posko," kata Hadi.
Baca Juga: Inilah 6 Jenis Buah-buahan yang Mampu Atasi Penyakit Paling Berbahaya Sekaligus Mematikan Di Dunia
Hadi memastikan bantuan pasukan untuk mengamankan seluruh wilayah di Indonesia pasca aksi teror di Makassar dan Jakarta selama dua pekan terakhir.
"Khusus pengamanan ibadah, rangkaiannya sampai hari Minggu (Paskah), namun setelah hari Minggu kami tetap melaksanakan pencegahan dan deteksi dini terhadap kemungkinan terjadinya kerawanan," kata Hadi.
Ia menambahkan, tindakan pencegahan dan deteksi dini itu dilakukan melalui bantuan pengamanan dan berdasarkan informasi intelijen.
Baca Juga: Desak Presiden Jokowi Segera Keluarkan Perpu Terorisme, Ruhut Sitompul: Gak Usah Didengar Barisan Sakit Hati
Kegiatan tersebut merupakan upaya dari TNI dan Polri untuk mengamankan keamanan di tempat-tempat ibadah di Makassar, khususnya ancaman teror jelang rangkaian Paskah.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga telah memerintahkan langsung kepada Panglima TNI, Kapolri, dan Kepala BIN untuk meningkatkan kewaspadaan masyarakat dan menjamin keamanan pasca dua aksi teror. ***
