MANTRA SUKABUMI - Aksi bom bunuh diri di depan Gereja Katedral Makassar hingga saat ini masih menimbulkan kekhawatiran publik Tanah Air.
Polisi kemudian telah menetapkan dua orang sebagai pelaku bom bunuh diri di Makassar, yang merupakan pasangan suami istri.
Setelah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, kedua pelaku bom bunuh diri di Makassar berinisial L (suami) dan istrinya berinisial YSF (istri).
Baca Juga: Pangdam IX Udayana dan Shopee Indonesia Bantu Tuntaskan Krisis Air Bersih di NTT
Baca Juga: Dinilai Bodoh, Deddy Corbuzier: Ini Buat Nembak Orang Tuh Gak akan Mati
Menurut keterangan dari keluarga pelaku, L dikenal dengan pribadi yang sopan dan memiliki tutu kata yang tidak mencurigakan.
Hadir di Mata Najwa secara virtual, tante L yang bernama Siti Rahmah mengaku sangat terpukul saat keponakannya menjadi pelaku bom bunuh diri.
Siti menceritakan, tidak ada kecurigaan sama sekali karena L berperilaku normal, seperti orang-orang yang lainnya.