Atta Aurel Menikah, Jokowi Terseret Prokes, Teddy Gusnaidi: Mereka Punya Niat Buruk dan Ada Agenda Tertentu 

- 6 April 2021, 06:04 WIB
Teddy Gusnaidi memberikan tanggapan terkait Jokowi.
Teddy Gusnaidi memberikan tanggapan terkait Jokowi. /Instagram/@teddygusnaidi

 

MANTRA SUKABUMI – Kehadiran Presiden Jokowi di pesta pernikahan tokoh milenials Indonesia, Atta Halilintar dan Aurel menyebabkan dirinya terseret Prokes Covid-19. 

Bahkan, banyak tokoh yang membandingkan kehadiran Presiden Jokowi di pernikahan Atta dan Aurel dengan kasus pelanggaran Prokes yang menimpa Habib Rizieq Shihab.  

Hal itu, membuat Elit PKPI, Teddy Gusnaidi memberikan komentar terkait terkait kehadiran Presiden Jokowi di pernikahan Atta Halilintar dan Aurel itu. 

Baca Juga: Ada Diskon hingga 90% Plus Voucher, Belanja Termurah di Shopee Murah Lebay

Baca Juga: Penyakit Bahaya Seperti Batu Ginjal hingga Kanker Lambung Bisa Serang Kesehatan hanya Gara-gara Makan Seblak 

Teddy Gusnaidi menilai bahwa yang kehadiran Jokowi di pesta pernikahan dengan kasus Habib Rizieq merupakan hal bodoh.  

Pasalnya, menurut Teddy hal itu merupakan dua kasus yang berbeda yang tidak bisa dibandingkan.  

“Jelas bodoh yang membandingkan dan mengarahkan itu. Kok bisa mereka membandingkan dua hal yang berbeda?” tegasnya, seperti dikutip mantrasukabumi.com dari akun Twitter @TeddyGusnaidi pada Selasa, 6 April 2021. 

Bahkan Teddy menyebut mereka sakit jiwa, karena telah membandingkan dua posisi yang tidak sama.  

Menurut Teddy Gusnaidi, para pejabat negara yang hadir dalam acara pernikahan Atta dan Aurel bukanlah yang mempunyai hajat. 

“Jadi bagaimana bisa membandingkan pada posisi yang berbeda? Sakit jiwa kan? Kalau mau bandingkan itu, ya bandingkan sama yang punya hajat dimana para pejabat itu hadir,” ujarnya.  

Baca Juga: Sentil Pihak yang Tidak Setuju Pesantren Digeledah, Ferdinand: Mengapa Harus Gerah dan Galau

Dirinya kemudian mengatakan bahwa jelas ada dugaan pelanggaran protokol Covid-19 dalam acara pernikahan putri Habib Rizieq Shihab. 

Akan tetapi, dalam pernikahan yang Atta dan Aurel yang dihadiri oleh pejabat negara, Teddy menganggap ternyata tidak ada pelanggaran prokes Covid-19. 

“Tentu tidak adil jika mereka disalahkan padahal tidak melakukan pelanggaran prokes Covid-19,” katanya. 

Dirinya juga mengatakan bahwa acara pernikahan Atta dan Aurel patuh pada aturan protokol kesehatan Covid-19, namun, sedangkan acara Habib Rizieq Shihab tidak patuh. 

“Artinya jelas tidak bisa dibandingkan lagi, karena dua hal yang berbeda. Apalagi sampai menyalahkan Pak @jokowi dan menuding ada ketidakadilan. Sakit jiwa itu,” tegasnya. 

Baca Juga: Jokowi Diminta Naikan Bencana NTT Jadi Nasional, Hinca Pandjaitan: Korban Nyawa yang Tidak Sedikit

Di akhir utas cuitan tersebut, Teddy menilai bahwa persoalan ini tidak perlu diperdebatkan lagi. 

Menurutnya, baik secara logika maupun hukum, dua peristiwa tersebut tidak ada korelasinya dengan Presiden Jokowi. 

“Jika masih ada, sudah pasti mereka punya niat buruk dan agenda tertentu yang tidak ada hubungannya dengan prokes Covid-19,” tandasnya.*** 

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah