Network
MANTRA SUKABUMI - Pakar Ekonomi Rizal Ramli mengatakan kepada Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor bahwa yang menentukan masuk surga itu adalah Tuhan Yang Maha Esa.
Pernyataan Gubernur tersebut terkait rencana pembangunan Ibu Kota Negara Baru di KalimantanTimur.
"Mas Isran Noor,, Tuhan YME yang berhak untuk menentukan siapa yang masuk surga !," Ujar Rizal Ramli.
Baca Juga: Ada Diskon hingga 90% Plus Voucher, Belanja Termurah di Shopee Murah Lebay
Baca Juga: Bentak Najwa Shihab Usai Ditanyai Kehadirannya Dibaiat ISIS Makassar, Munarman: Jangan Menggiring
Hal ini disampaikan oleh Rizal Ramli melalui akun Twitter, sebagaima dikutip mantrasukabumi.com dari Twitter @RamliRizal pada Jumat, 9 April 2021.
Menurut Rizal Ramli, terlaksananya pembangunan tersebut jangan dikaitkan dengan Jokowi Masuk surga.
Rizal Ramli berpendapat bahwa pernyataan Gubernur semata hanya menjilat pemerintah.
"Jangan diambil-alih hanya untuk menjilat yang kuasa," pungkasnya.
Seperti yang kita ketahui, pernyataan Isran Noor adalah salah satu wujud terkabulnya rencana Presiden yang sudah meninggal, yakni Soekarno dan Soeharto.
Yang mana sebelumnya kedua presiden tersebut telah merencanakan Ibu Kota pindah ke Kalimantan Timur.
Lantaran Jokowi berhasil mewujudkan rencana Presiden sebelumnya, maka Gubernur Kaltim menyatakan Jokowi pasti masuk surga.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo meminta saran para ahli tentang disain istana negara karya Nyoman Nuarta.
Dengan beredar disain Istana Negara, banyak menuai kontroversi di kalangan arsitek Indonesia.
Baca Juga: Trailer Ikatan Cinta 9 April 2021: Papa Surya Syok Saat Tahu Elsa Pembunuh Roy, Mama Sarah Panik
Sebagai informasi, Presiden RI pertama Soekarno telah mewacanakan pemindahan ibu kota negara ke Kalteng pada tahun 1965.
Presiden kedua Soeharto juga sama mewacanakan
Ibu Kota Negara pindah ke daerah Jonggol, Bogor. Hingga wacana tersebut hilang.
Pada Tahun 2010 wacana ibu kota negara kembali muncul di era Pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), waktu itu SBY menawarkan opsi pemindahan Ibu Kota untuk mengatasi kemacetan.***
