Network
MANTRA SUKABUMI - dr. Lisa Amarta Tara seolah kegirangan saat Presiden Jokowi melalui Kementerian PUPR mengesahkan pergantian nama tol layang Jakarta Cikampek dengan nama Syeikh Mohammed bin Zayed (MBZ).
dr. Lisa Amarta Tara langsung berteriak hidup Arab, dengan disahkannya nama tol tersebut sebentar lagi akan Khilafah nih Indonesia.
Hal tersebut diungkapkan dr. Lisa Amarta Tara melalui akun twitter pribadinya pada 12 April 2021.
Baca Juga: Ada Diskon hingga 90% Plus Voucher, Belanja Termurah di Shopee Murah Lebay
Baca Juga: Sejumlah Tokoh Ramai-Ramai Tanggapi Penamaan Jalan Tol Mohamed Bin Zayed
Dengan ini nama jalan tol layang diresmikan menjadi MBZ Syeikh Mohammed bin Zayed!!! Hidup Arab, Sebentar akan Khilafah neh kitaaaa," ujar dr. Lisa Amarta Tara seperti dikutip mantrasukabumi.com dari akun twitter @Lisaamartatara4 pada Selasa, 13 April 2021.
DENGAN INI NAMA JALAN TOL LAYANG DIRESMIKAN MENJADI MBZ Syeikh Mohamed bin Zayed!!!
Hidup Arab....Sebentar akan Khilafah neh kitaaaa ????♀️????♀️????♀️????♀️ pic.twitter.com/4hgFu6u3T5— LisaAmartatara (@Lisaamartatara4) April 12, 2021
Sebelumnya, pergantian nama Tol layang Jakarta-Cikampek menjadi tol Sheikh Mohammed bin Zayed, dipertanyakan Fadli Zon.
Fadli Zon juga meminta agar pemerintah meninjau ulang perubahan nama tol layang Jakarta-Cikampek menjadi Mohammed bin Zayed (MBZ).
Fadli Zon juga mengungkapkan apakah tak ada nama pahlawan Indonesia yang berjasa untuk dijadikan nama tol tersebut sebagai bentuk penghargaan atas jasanya.
"Apa jasa Mohammed bin Zayed (MBZ) bagi Indonesia? Apa tak ada nama pahlawan kita yang berjasa bagi bangsa ini yang bisa kita hargai dan hormati untuk menjadi nama jalan?," ujar Fadli seperti dikutip mantrasukabumi.com dari akun twitter @fadlizon pada Senin, 12 April 2021.
Baca Juga: Subhanallah, Inilah 7 Amalan Bulan Ramadhan yang Pahalanya Dilipatgandakan
"Saya usul agar ditinjau ulang nama jalan ini," sambungnya.
Dilansir mantrasukabumi.com dari Antaranews bahwa Perubahan nama Tol Layang Jakarta-Cikampek (Japek) resmi dilakukan hari ini 12 April 2021.
Peresmian tersebut dihadiri Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Menteri Sekretaris Negara Mensesneg) Pratikno, Dirjen Bina Marga Kementerian PUPR hedy Rahadian, dan Duta Besar UEA untuk Indonesia Abdullah Salem Obeid Al Dhaheri.
Dalam sambutannya, Duta Besar UEA untuk Indonesia Abdullah Salem Obeid Al Dhaheri mengucapkan terima kasih dan penghargaan setingginya kepada pemerintah Indonesia. Begitu juga kepada seluruh rakyat Indonesia.
"Dengan penamaan jalan tol ini, kami sangat bangga dan senang mendapatkan penghargaan semacam ini dari Indonesia," kata Abdullah Salem.
Baca Juga: Arie Untung Disentil Tokoh NU Saat Sebut Raja Salman Bawa Tangga Pesawat Sendiri Sebab Takut Riba
Abdullah Salem menuturkan, hubungan Indonesia dan UEA selalu menjadi momentum positif.
Bahkan kerja sama dengan Indonesia sudah dilakukan di banyak sektor selain migas yaitu perbankan, ritel, investasi pertanian, pendidikan, kesehatan, dan bidang lainnya.
"Ini pasti akan menjadi yang terbaik untuk kepentingan rakyat Indonesia dan kita pasti akan melihat lebih banyak lingkungan yang lebih besar dan lebih banyak lagi pembangunan yang akan terjadi dalam waktu dekat," ungkap Abdullah Salem.***
