Kedatangan bulk vaksin ini merupakan bagian dari pengiriman 140 juta bulk vaksin yang akan diterima Indonesia tahun ini.
Baca Juga: Pantas Saja Nabi Muhammad SAW Larang Umatnya Cabut Uban, Ternyata ini Alasannya
Dengan adanya kedatangan 6 juta bulk vaksin ini, total bulk vaksin yang sudah diterima Indonesia adalah sebesar 59,5 juta bulk vaksin.
Untuk diketahui, total vaksin yang sudah diterima Indonesia sebelumnya sejumlah 3 juta dosis vaksin produk jadi dari Sinovac, 1,11 juta dosis vaksin produk jadi Astrazeneca dari Covax/Gavi, dan 53,5 juta dosis bulk dari Sinovac.
Adapun rincian vaksin yang sudah diterima Indonesia meliputi vaksin Sinovac dan Astrazeneca baik dalam bentuk jadi maupun bulk adalah; Pertama, 1,2 juta dosis Sinovac bentuk jadi pada 6 Desember 2020.
Kedua, 1,8 juta dosis Sinovac bentuk jadi pada 31 Desember 2020. Ketiga, 16,5 juta dosis Sinovac dengan perincian 15 juta bulk/bahan baku ditambah 1,5 juta overfill atau setengah jadi pada 12 Januari 2021.
Baca Juga: Tangisan Bahagia Ferdinand Hutahaean: Minta Sampaikan Salam ke Yuni Shara
Baca Juga: Tanda Kiamat Semakin Terlihat, Rasulullah SAW Anjurkan Tempati Tiga Negeri ini
Keempat, 11 juta dosis Sinovac dengan perincian 10 juta bulk/bahan baku ditambah 1 juta overfill atau setengah jadi pada 2 Februari 2021. Kelima, 10 juta dosis Sinovac bulk pada 2 Maret 2021.