KPK Bikin Manuver Kontroversial, Gus Umar: Muak Melihatnya Sudah Layak Dibubarkan

- 23 April 2021, 04:07 WIB
Tokoh NU, Umar Hasibuan atau Gus Umar.
Tokoh NU, Umar Hasibuan atau Gus Umar. /Twitter/@UmarAlChelsea75.

 

MANTRA SUKABUMI - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus melakukan hal yang kontroversial, mulai dari mengeluarkan SP3 kasus BLBI disusul dengan hilangnya nama politisi PDI Perjuangan Herman Hery dalam dakwaan kasus korupsi bantuan Covid-19 yang melibatkan mantan Mensos Juliari.

Hal serupa yang mencoreng muka lembaga anti rasuah ini adalah munculnya pengakuan dari walikota tanjung balai merasa diperas oleh oknum KPK yang siap menyelesaikan kasus korupsinya.

Menanggapi beberapa kasus yang mencoreng nama baik KPK ini, Tokoh Nahdlatul Ulama (NU) Umar Hasibuan alias Gus Umar belum lama ini mengaku muak dengan berita-berita yang muncul terkait Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Baca Juga: Ada Diskon hingga 90% Plus Voucher, Belanja Termurah di Shopee Murah Lebay

Baca Juga: Jawaban Ustadz Yusuf Mansur Soal Kezaliman pada Habib Rizieq: Saya Ga Paham, Makanya Saya Doa

Gus Umar sangat muak dengan KPK yang selama ini membuat kebijakan dan langkah kontroversial

"Makin muak lihat @KPK_RI. Stlh SP3 BLBI

Penyidik jadi Markus," cuit Gus Umar, dikutip mantrasukabumi.com, dari akun twitternya, Jum'at, 23 April 2021.

Halaman:

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x