Jokowi Desak Panglima Junta Militer Myanmar untuk Melakukan Beberapa Komitmen Ini

- 24 April 2021, 22:19 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi).*
Presiden Joko Widodo (Jokowi).* /Kanal Youtube Sekretariat Presiden

MANTRA SUKABUMI - Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) mendesak Panglima Junta Militer Myanmar, Min Aung Hlaing untuk melaksanakan beberapa komitmen untuk rakyat Myanmar.

Hal tersebut disampaikan Jokowi dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN atau ASEAN Leaders Meeting yang diselenggarakan di Gedung Sekretariat ASEAN, Jakarta Selatan pada Sabtu, 24 April 2021.

Presiden Jokowi menyampaikan bahwa pertemuan tersebut atas inisiatif Indonesia dan dibantu oleh Sultan Brunei Darussalam, Hassanal Bolkiah untuk mengumpulkan para petinggi ASEAN.

Baca Juga: Ada Diskon hingga 90% Plus Voucher, Belanja Termurah di Shopee Murah Lebay

Baca Juga: Paranormal Mbak You Sebut Kondisi Kapal Selam KRI Nanggala-402 Masih Ada Sedikit Kehidupan dan Harapan 

"Kita patut bersyukur bahwa pada akhirnya ASEAN Leaders Meeting dapat diselenggarakan hari ini sejak saya menelepon Sultan Brunei pada 23 Maret lalu," kata Jokowi sebagaimana dilihat mantrasukabumi.com dari kanal YouTube Sekretariat Presiden.

Jokowi menyampaikan bahwa perkembangan situasi di Myanmar merupakan sesuatu yang tidak dapat diterima dan tidak boleh terus berlangsung.

"Indonesia dan ASEAN mendesak agar kekerasan harus dihentikan. Demokrasi, stabilitas, dan perdamaian di Myanmar harus segera dikembalikan," kata Jokowi.

Dalam pertemuan ini, Jokowi menyampaikan bahwa pentingnya Panglima Junta Militer Myanmar untuk memberikan beberapa komitmen. Permintaan komitmen pertama yaitu penghentian penggunaan kekerasan dari militer Myanmar.

Halaman:

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah