Baca Juga: Tak Disangka, Inilah 7 Penyebab Penyempitan Pembuluh Darah, Nomor 2 Paling Sering Dilakukan
Sejak kasus ini muncul ke publik, sejumlah tokoh yang berkaitan dengan toko 212 langsung tidak beroperasi lagi.
Melalui akun Twitter pribadinya, Saidiman memberikan tanggapannya terkait kasus penipuan ini.
Dalam unggahan tersebut, ia menganggap jika pelaku penipuan hanya menjual agama saja.
"Ini yang dimaksud para penjual agama," tulisnya dikutip mantrasukabumi.com dari unggahan @saidiman pada 4 Mei 2021.
Selain itu, ia juga menganggap pelaku adalah orang-orang yang melakukan tindakan kriminal dengan mengatasnamakan agama.
Baca Juga: Resmi Dipersunting Fero Walandouw, Cita Citata Melepas Masa Lajang: Alhamdulillah Sah
"Bisa juga disebut para penipu menggunakan agama," lanjutnya.
Dengan tegas, Saidiman memaparkan bahwa kejadian seperti ini sebelumnya sudah diperingati oleh mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.