MANTRA SUKABUMI - Kisruh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) masih belum tuntas terkait ketidak lolosan Novel Baswedan dan puluhan pegawai KPK untuk jadi Aparatur Sipil Negara ASN.
Dalam hal ini, mantan juru bicara (Jubir) KPK Febri Diansyah ikut menyoroti terkait ketidak lolosan Novel Baswedan di KPK.
Menurut Febri Diansyah, upaya penyingkiran Novel Baswedan dari KPK sudah terjadi berulang kali, dari mulai teror dan juga serangan yang lainnya.
Baca Juga: ShopeePay Mantul Sale Ajak Masyarakat Lebih Cuan di Momen Gajian
Namun demikian, Febri Diansyah mengatakan bahwa novel Baswedan meskipun sudah di teror namun ia tetap tegak lurus memberantas korupsi.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Febri Diansyah melalui akun Twitter milik pribadinya @febridiansyah pada Sabtu 8 Mei 2021.
"Upaya menyingkirkan Novel Baswedan dari KPK sudah terjadi berulang kali, Teror dan serangan jg terjadi berulang kali. Tapi ia tetap tegak lurus memberantas korupsi," tulis Febri Diansyah, seperti dikutip mantrasukabumi.com dalam cuitan akun Twitter Febri Diansyah pada Minggu 9 Mei 2021.
Kendati demikian, imbas dari ketidak lolosan Novel Baswedan dengan alasan tes wawasan kebangsaan menurut Febri Diansyah itu hal yang kontroversial.